Follow Us

youtube_channeltwitter

Ini Foto Tampang Dalang Kasus Daur Ulang Alat Tes Antigen Bekas yang Bangun Istana Mewah di Kampungnya

Bayu Dwi Mardana Kusuma - Sabtu, 01 Mei 2021 | 20:01
Konferensi pers kasus rapid antigen bekas yang dijual di bandara Kualanamu, Medan.
Kompas.com/ DEWANTORO

Konferensi pers kasus rapid antigen bekas yang dijual di bandara Kualanamu, Medan.

Fotokita.net -Kasus daur ulang alat tes antigen bekas berhasil dibongkar polisi. Kini, Polda Sumut sudah menetapkan 5 tersangka dalam praktikdaur ulang stik swab antigen yang digunakan di Bandara Internasional Kualanamu, Sumatera Utara.

Salah seorang tersangka adalahBusiness Manager PT Kimia Farma yang berkantor di Jalan RA Kartini, Medan, Picandi Mosko alias PM.

Dengan menggandeng empatorang pegawainya, PM diduga menjalankan praktikdaur ulang stik swab antigen yang dipakai di Bandara Internasional Kualanamu.

Sejak Desember 2020 PM dan karyawannya melakukan praktik curang ini.

Baca Juga: Keruk Uang Rp 1,8 Miliar dari Alat Tes Antigen Bekas, Picandi Mosko Business Manager Kimia Farma Medan Punya Istana Megah di Kampung, Ini Fotonya

Kapolda Sumut Irjen RZ Panca Putra Simanjuntakmengatakan, dalam sehari ada 100-200 orang yang melakukan tesusapantigen untuk perjalanan udara.

Panca menyatakan prihatin. Menurutnya, perbuatan para pelaku ini bermotif mencari keuntungan.

Dari hasil penyidikan yang dillakukan polisi, motif itu berhasil dibuktikan.

Terhitung dari Desember, perkiraan Rp 1,8 miliar sudah masuk kepada tersangka. Hal tersebut masih didalami.

Baca Juga: Suami Mayangsari Terus Dikejar Utang Rp 50 Miliar, Ini Daftar Harta Duniawi Keluarga Cendana yang Dirampas Jokowi, Ibunda Khirani Makin Gigit Jari?

Panca Putra Simanjuntak berujar, "Yang jelas ini barang buktinya ada Rp 149 juta dari tangan tersangka. Dan yang jelas satu hari ada 100-150 dan 200 penumpang yang ikut melakukan tes swab ini. Kalau hitung 100 saja, kali 90 hari, sudah ada 9.000 orang."

Editor : Fotokita

Baca Lainnya







PROMOTED CONTENT

slide 4 to 6 of 9

Latest

Popular

Tag Popular

x