Follow Us

Minta Penyidik Periksa Petir, Pengacara Brigadir J Sampai Bikin Mantan Ketua MK Tersenyum Kecut, Foto Sang Ahli Hukum Dicari-cari

Bayu Dwi Mardana Kusuma - Rabu, 03 Agustus 2022 | 22:04
Pengacara keluarga Brigadir J yang meminta penyidik periksa petir sampai bikin mantan Ketua MK tersenyum kecut. Foto sang ahli hukum dicari.
Facebook

Pengacara keluarga Brigadir J yang meminta penyidik periksa petir sampai bikin mantan Ketua MK tersenyum kecut. Foto sang ahli hukum dicari.

Mantan Ketua MK yang kini menjabat sebagai Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan Mahfud Md menanggapi pernyataan pengacara keluarga Brigadir J yang meminta penyidik memeriksa petir. Kamaruddin sudah bikin mantan Ketua MK tersenyum kecut.

Pada Rabu (3/8/2022). Mahfud menerima rombongan tim advokat bermarga Hutabarat bersama ayah Brigadir J, Samuel Hutabarat dikantornya. Dalam pertemuan itu, Mahfud mengatakan kasus ini bukanlah kriminal biasa.

"Saya katakan, maaf ini tidak sama dengan kriminal biasa, sehingga memang harus bersabar karena ada psiko-hierarki, ada juga psiko-politis nya," kata mantan Ketua Mahkamah Konstitusi ini usai pertemuan.

Mahfud Md menyebut secara teknis penyidikan untuk kasus ini sebenarnya mudah, berdasarkan cerita dia dengan beberapa purnawirawan polisi. Bahkan, kasus ini bisa selesai di tingkat Polsek. "Itu kan tempatnya jelas ini kita sudah tahu lah, tapi saya katakan, oke jangan berpendapat dulu, biar Polri memproses," kata dia.

Baca Juga: Lagi-lagi Patahkan Spekulasi Pengacara, Komnas HAM Lantang Sebut Brigadir J Masih Bisa Begini Saat Tiba di Duren Tiga, Foto Pengangkatan Peti Jenazah Diunggah

Pengacara keluarga Brigadir J yang meminta penyidik periksa petir sampai bikin mantan Ketua MK tersenyum kecut. Foto sang ahli hukum dicari.
Facebook

Pengacara keluarga Brigadir J yang meminta penyidik periksa petir sampai bikin mantan Ketua MK tersenyum kecut. Foto sang ahli hukum dicari.

Namun, ada faktor psiko-hirarki, psiko-politis, dan faktor lainnya yang membuat penyidikan kasus memakan waktu. Hanya saja, Mahfud tidak merinci lebih lanjut yang dia maksud dengan kedua faktor ini. "Sehingga kita semua harus sabar tetapi saya katakan kemajuan-kemajuan (penyidikan kasus) sudah bagus," kata dia.

Presiden Joko Widodo atau Jokowi, kata Mahfud, telah meminta kasus ini dibuka sejujur-jujurnya. Meski demikian, Mahfud menyebut dirinya tidak boleh masuk ke ranah Pro Justitia. "Tapi mengawal pelaksanaannya dari sudut kebijakan negara, bukan dari teknis penyidikan," kata dia.

Mahfud Md mengatakan, polemik di media tentang tragedi tewasnya Brigadir J menegangkan. Foto sang ahli hukum sampai dicari-cari lantaran membuat tanggapan menggelitik.

"Tapi di sela ketegangan tersungging juga senyum kecut saat pengacara keluarga Brigadir J bilang, 'kemarin katanya CCTV disambar petir, sekarang bilang CCTV ada. Seharusnya petirnya diperiksa juga'," tulis Mahfud MD di akun Twitter resminya @mohmahfudmd. Dia pun menyebut bahwa logika publik cerdas.

Mahfud Md menyebutkan, pengusutan kasus penembakan Brigadir Yoshua Hutabarat atau Brigadir J berjalan sesuai dengan jalur atau on the track. Menurutnya, saat ini proses kasus tersebut hanya tinggal penetapan tersangka.

"Kelihatannya prosesnya masih jalan dan semuanya masih on the track, tinggal menuju ke tersangkanya, menuju ke-TKP-nya, dan seterusnya, kan tinggal itu," papar Mahfud setelah bertemu dengan Presiden Jokowi di Istana Negara, Jakarta, Rabu (3/8/2022).

Editor : Bayu Dwi Mardana Kusuma

Baca Lainnya

Latest