Ia mengenal almarhum secara langsung bukan melalui media sosial. Vera mengaku tidak pernah mendapat perlakuan ataupun ucapan yang kasar dari almarhun BrigadirYosua.
Hal tersebut membuat Vera rela menanti hingga 8 tahun untuk melangkah ke jenjang yang lebih serius. Nahas, impian tersebut sirna seketika, kekasihnya tewas dalam di tangan rekan sesama polisi.
Vera menyebut masih berkomunikasi dengan sang kekasih pada Jumat 8 Juli 2022 pukul 16:43 WIB. "Terakhir komunikasi itu hari Jumat pukul 16:43 WIB, dan tidak ada tanda-tanda hanya sebatas tanya-tanya kabar," kata Ferdi, kuasa hukum Vera Simanjuntak.
Ia menyebutkan, kliennya tersebut juga terkejut mendapat informasi atas insiden yang disebut baku tembak tersebut.
Ferdi menjelaskan, informasi kejadian yang disebut berlangsung pukul 17:00 WIB, belum sepenuhnya dipastikan, sehingga pihaknya menunggu hasil autopsi.
Sehingga, yang dapat memastikan kejadian tersebut, serta waktu tewasnya almarhum hanya bisa disampaikan oleh tim ahli. "Jadi semua data yang kita terima ini sifatnya belum pasti, sehingga kita lakukan autopsi untuk mengetahui kapan dan sudah berapa lama dia meninggal dunia," kata Ferdi.
"Jadi saya minta teman-teman menyerap apa yang terjadi atau fakta hari ini, bukan ceritanya dari sana ke sana, tidak," tambahnya.
Sekalipun HP miliknya disita polisi, kekasih Brigadir Yosua, Vera Simanjutak tampaknya lega masih boleh menyimpan benda peninggalan khusus dari almarhum. Ditemui usai pemeriksaan Vera terlihat kelelahan. Foto wajahnya yang letih bikin iba.
Sosok Vera Simanjuntak kekasih Brigadir Yosua mulai mencuri perhatiaan saat menghadiri pemakaman ajudan Irjen Ferdy Sambo itu. Dalam rekaman video pemakaman Brigadir Yosua, Vera Simanjuntak terlihat hadir di rumah duka.