Follow Us

Pembunuhan Bos Ayam Goreng Bekasi Ternyata Disiapkan Tiga Hari, Foto Pelakunya Dirilis

Bayu Dwi Mardana Kusuma - Jumat, 17 Februari 2023 | 17:14
Foto tampang pelaku utama pembunuhan bos ayam goreng Bekasi yang merencanakan aksinya selama tiga hari.
Istimewa

Foto tampang pelaku utama pembunuhan bos ayam goreng Bekasi yang merencanakan aksinya selama tiga hari.

Fotokita.net - Pembunuhan wanita bos pedagang ayam goreng di Kabupaten Bekasi, MIM (29) ternyata sudah disiapkan selama tiga hari. Foto pelakunya dirilis oleh polisi.

Bos ayam goreng itu tewas dibunuh diduga oleh karyawan sendiri. Korban tewas dihantam menggunakan tabung gas.

Dirkrimum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi mengatakan dugaan tersebut muncul karena di TKP ditemukan tabung gas 3 kg dengan kondisi berlumuran darah.

"Ditemukan tabung elpiji 3 kg berlumuran darah, diduga digunakan untuk memukul korban," kata Hengki Haryadi kepada wartawan, Jumat (17/2/2023).

Selain itu, korban mengalami luka parah di bagian kepala sebelah kiri. Diduga hal tersebut diakibatkan hantaman tabung elpiji tersebut.

"Luka korban di bagian kepala, sobek, hancur di sebelah kiri. Diduga dipukul tabung," imbuhnya.

Foto bos ayam goreng Bekasi yang kepalanya dihantam tabung gas oleh karyawan sendiri.
Istimewa

Foto bos ayam goreng Bekasi yang kepalanya dihantam tabung gas oleh karyawan sendiri.

Terkini, polisi telah menangkap kedua pelaku. Wartawan media online telah mendapatkan foto salah satu pelaku bernama Hari Kurniawan alias HK (21). Terlihat pelaku mengenakan kemeja kotak-kotak berbalut jaket berwarna hijau.

HK adalah pelaku utama dalam kasus pembunuhan terhadap korban. Sementara pelaku lain berinisial MA (14) ikut membantunya.

"(HK) pelaku utama, MA ikut membantu," kata Dirkrimum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi kepada wartawan, Jumat (17/2/2023).

Hengki memastikan kedua pelaku merupakan karyawan korban. Saat ini, keduanya tengah diperiksa di Polda Metro Jaya terkait kasus pembunuhan tersebut. "Keduanya merupakan karyawan korban," ujarnya.

Editor : Bayu Dwi Mardana Kusuma

Baca Lainnya

Latest