Choirul Anam juga menyebutkan, Bharada E ada di dalam rombongan tersebut. Untuk diketahui, Irjen Sambo bersama rombongan pulang ke Jakarta pada Jumat setelah mengantar anaknya pergi.
"Bharada E adalah salah satu yang berada dalam rombongan di Magelang menuju Jakarta, yang dalam sebuah video itu terekam juga datang dan melakukan PCR," sebut Anam.
Anam menyebutkan, dalam rombongan tersebut, juga ada istri Irjen Ferdy Sambo. Rombongan tersebut lalu melakukan tes PCR setelah pulang dari luar kota. "Termasuk PCR dengan Ibu Putri dan almarhum Yosua. Ada penumpang yang lain juga," ucap dia.
Anam mengaku diperlihatkan 20 rekaman CCTV yang berisi video perjalanan dari Magelang sampai rumah singgah Irjen Sambo di Duren Tiga, Jakarta Selatan (Jaksel). Rekaman itu juga termasuk rekaman CCTV di RS Polri Kramat Jati. Dia mengatakan rombongan tersebut masih lengkap.
"Apa yang paling penting dalam video ini, di area Duren Tiga, video merekam ada Irjen Sambo, ada rombongan dari Magelang. Jadi Irjen Sambo masuk duluan, setelah sekian waktu terus ada rombongan baru pulang dari Magelang," ujar dia.
Dia mengatakan, dalam rekaman tersebut, tampak Brigadir J masih dalam kondisi hidup ketika tiba di rumah dinas Irjen Sambo di kawasan Duren Tiga, Jaksel.
"Dan di sini terlihat ada Bu Putri, ada Yoshua yang masih hidup, terus ada rombongan lain yang semuanya dalam kondisi hidup, sehat, tanpa kekurangan satu apa pun," ucapnya.
Setelah pemeriksaan, Komnas HAM menunjukkan foto pemeriksaan perangkat digital atau gawai terkait kasus penembakan Brigadir Yosua. Anam bersama tim Komnas HAM menunjukkan sejumlah foto di hadapan wartawan, di kantor Komnas HAM, Jakarta Pusat, Rabu (27/7/2022). Foto yang ditunjukkan berisi sejumlah telepon genggam atau handphone (HP).
"Ada sejumlah barang yang kami lihat secara langsung, di samping kami mendapatkan penjelasan. Kita dapat penjelasannya, kita juga ditunjukkan barangnya, salah satunya soal HP, soal decoder, dan sebagainya. Itu tadi kami ditunjukkan prosesnya kayak di foto tadi,' ujar Anam.
"Terus juga ditunjukkan hasil seldam dan berbagai, dua lagi bagaimana mengecek dan sebagainya, terkait HP. Nanti kami jelaskan," tambahnya.