Follow Us

Disebut Kadrun, Isi Pesan Adib Khumaidi Ketum IDI Baru di Muktamar Aceh Jadi Sorotan, Foto Sang Dokter Digeruduk

Bayu Dwi Mardana Kusuma - Sabtu, 02 April 2022 | 09:56
Foto Adib Khumaidi Ketua Umum IDI baru terus digeruduk netizen. Ketum IDI disebut kadrun. Pesannya di Mukmatamar IDI di Aceh jadi sorotan.
YouTube

Foto Adib Khumaidi Ketua Umum IDI baru terus digeruduk netizen. Ketum IDI disebut kadrun. Pesannya di Mukmatamar IDI di Aceh jadi sorotan.

Fotokita.net - Ketua Umum (Ketum) IDI baru periode 2022-2025 Adib Khumaidi disebut-sebut sebagai kadal gurun atau kadrun di media sosial. Sorotan ini semakin ramai ketika netizen membaca isi pesan terbuka Adib di Muktamar IDI ke-31 di Banda Aceh. Foto sang dokter terus digeruduk.

Nama Adib Khumaidi menjadi perbincangan hangat di jagat maya usai secara resmi dikukuhkan sebagai Ketum IDI periode 2022-2025 dalam Muktamar ke-31 di Kota Banda Aceh.

Seperti dilansir Antara, Sabtu (26/3/2022), Ketua Panitia Muktamar IDI ke-31 dr Nasrul Musadir Alsa di Banda Aceh mengatakan, "Dokter Adib sudah dikukuhkan sebagai Ketua Umum. Beliau terpilih dalam Muktamar IDI ke-30 di Samarinda."

Dalam kesempatan itu Nasrul menjelaskan, mekanisme pemilihan ketua baru di IDI berbeda dengan organisasi lain pada umumnya. Adib diketahui sudah terpilih sebagai Ketua PB IDI periode 2022-2025 dalam Muktamar ke-30 di Samarinda pada 2018.

Akan tetapi, selama periode 2018-2022, Adib menjabat Wakil Ketua Umum hingga akhirnya ditetapkan sebagai ketua umum periode selanjutnya, dalam Muktamar ke-31 di Banda Aceh.

Pada periode 2025-2028, Ketua Umum yang terpilih dalam Muktamar IDI ke-31 di Banda Aceh adalah dr Slamet Budiarto. Dalam kepengurusan periode 2022-2025, dr Slamet menjabat sebagai wakil ketua umum membantu dr Adib.

"Jadi Dokter Slamet menjabat sebagai Wakil Ketua Umum dulu, nanti 2025-2028 baru menjabat sebagai Ketua Umum, dikukuhkan dalam muktamar selanjutnya," imbuh Nasrul.

Baca Juga: Pecat Dokter Terawan, Foto Adib Khumaidi Ketum IDI Baru Dihujat, Ternyata Punya Jabatan Mentereng di Perusahaan Obat

Terkait sebutan kadrun yang ditujukan untuk dokter Adib Khumaidi, Majelis Ulama Indonesia (MUI) sampai ikut buka suara. MUI prihatin dengan ramainya olok-olok di media sosial itu. Olok-olok kadrun itu muncul saat memasuki bulan suci Ramadan.

"Menanggapi hal ini, Sekjen MUI Amirsyah Tambunan merasa prihatin karena memasuki bulan suci Ramadan masih belum sadar untuk berhenti memperolok-olokkan saudara sebangsa setanah air. Kapan Indonesia mau maju kalau masih salah-menyalahkan, bahkan memfitnah sesama saudara sebangsa setanah air," ujar Sekjen MUI Amirsyah Tambunan saat dihubungi, Jumat (1/4).

Amirsyah menyebut olokan publik terkait Adib sebenarnya tak perlu digubris. Hanya, dia mengingatkan agar semua pihak saling memaafkan di bulan suci Ramadan.

Editor : Fotokita

Baca Lainnya

Latest