Tertundanya ajang balap internasional ini dikarenakan pandemi yang belum mereda. DKI telah menyetor kocek hampir Rp 1 triliun demi ajang Formula E di DKI Jakarta.
Berdasarkan Buku Laporan Hasil Pemeriksaan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah Provinsi DKI Jakarta Tahun 2019 yang dirilis BPK, total sudah Rp 983 miliar yang dibayarkan. Rp 560 miliar digunakan untuk membayar commitment fee Formula E.
Karena terdampak pandemi, Anies menyetop penganggaran dan pembayaran kewajiban tahap 2 tahun 2020 untuk penyelenggaraan Formula E. Anies menuturkan PT JakPro selaku penyelenggara kemudian melakukan renegosiasi dengan pihak Formula E.Sekaligus meminta kejelasan soal status pendanaan yang telah dibayarkan.

Gelaran balapan Formula E, salah satu megaproyek Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang menjadi sorotan.
"Atas dana commitment fee yang telah direalisasikan tetap dapat digunakan sebagai syarat penyelenggaraan event Formula E yang tertunda karena pandemi dan selanjutnya disepakati akan dituangkan dalam adendum perjanjian," ujar Anies.
"Pembayaran commitment fee untuk penyelenggaraan tahun 2022 dan seterusnya akan dilakukan penjadwalan kembali setelah adanya kepastian penyelenggara Formula E dengan mempertimbangkan telah berakhirnya pandemi COVID-19," sambungnya.
Anies menyebut saat ini JakPro sedang mengkaji pelaksanaan Formula E di tengah pandemi. Pemprov, lanjut Anies, juga mendorong JakPro mencari sumber pendanaan alternatif.

Revitalisasi Taman Ismail Marzuki, salah satu megaproyek Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang menjadi sorotan.
Meski ada pembiayaan yang disetop, Anies tetap menargetkan Formula E bisa digelar 2022 mendatang. Hal itu tertuang dalam ingub baru Anies.
"Isu Formula E, target keluaran terselenggaranya lomba Formula E, target waktu Juni 2022," tulis Ingub Anies.
Kemudian pemanfaatkan pengelolaan aset Pemprov DKI Jakarta oleh Jakpro di Taman Ismail Marzuki, Veledrome serta Stadion JIS tenggatnya adalah Desember 2021. Hal ini, termasuk juga proyek revitalisasi TIM tahap 1 dan 2 bisa tuntas Desember 2021.