Follow Us

Foto Tampang Osimin Wenda, Anggota KKB Papua yang Buron 5 Tahun Ditangkap, Begini Hubungannya dengan Benny Wenda

Bayu Dwi Mardana Kusuma - Jumat, 23 Juli 2021 | 15:52
Pertemuan TPNPB OPM di Intan Jaya saat Desember 2019. Kelompok kriminal bersenjata (KKB) Papua pimpinan Lekagak Telenggen terus terus terjepit karenan pergerakan pasukan gabungan TNI Polri.
dok. TPNPB OPM

Pertemuan TPNPB OPM di Intan Jaya saat Desember 2019. Kelompok kriminal bersenjata (KKB) Papua pimpinan Lekagak Telenggen terus terus terjepit karenan pergerakan pasukan gabungan TNI Polri.

Dikutip dari www.tni.mil.id, pada 11 Januari 2016, Polda Papua mengadakan rapat koordinasi antara TNI, Polri, dan Pemeritah Daerah dalam rangka menentukan langkah dan tindakan yang harus diambil guna mengantipasi perkembangan situasi wilayah.

Untuk menindaklanjuti hasil rapat koordinasi tersebut, Danrem 172/PWY saat itu, Kolonel Inf Sugiyono, segera mengambil apel Satgas jajaran Kolakopsrem 172/PWY yang diikuti oleh personel organik Korem 172/PWY, Kodim 1701/JAPRA, Satgas 406, Satgas 411, dan Satgas 431 di Makorem 172/PWY.

"Perintah Operasi untuk menyekat ruang gerak 13 narapidana yang kabur, untuk itu kita harus ofensif dan aktif dengan melaksanakan patroli dan memperketat sweeping, tiap pos harus ada foto dan data 13 narapidana tersebut, saya perintahkan tutup jalan tikus menuju PNG jangan beri peluang mereka lolos," ujar Danrem 172/PWY saat itu, Kolonel Inf Sugiyono.

Pihaknya juga mengatakan 13 narapidana yang kabur tersebut, termasuk Osimin Wenda, merupakan orang-orang berbahaya yang tega membunuh aparat dan masyarakat.

Baca Juga: Eks Prajurit TNI Membelot ke OPM, Pasukan Macan Kumbang Keluar Kandang

Pasukan TPNPB OPM di wilayah Ndugama Papua pada 11 September 2019. Pasukan KKB Ngalum Kupel pimpinan Lamek Taplo dituding dalang penyerangan pasukan TNI.
TPNPB OPM/Sebby Sambom

Pasukan TPNPB OPM di wilayah Ndugama Papua pada 11 September 2019. Pasukan KKB Ngalum Kupel pimpinan Lamek Taplo dituding dalang penyerangan pasukan TNI.

Kala itu, ia mengatakan agar tiap pelaksanaan sweeping melibatkan Polri dan aparat pemerintahan setempat,

Sugiyono juga memberi penekanan agar bertindak tegas dan sesuai prosedur.

"Agar di wilayah Korem 172/PWY tercipta kondisi yang aman, tentram dan damai sehingga masyarakat dapat beraktivitas dengan baik," imbuhnya.

Osimin Wenda juga merupakan sosok yang pernah melakukan penyerangan terhadap Tito Karnavian pada 2012 silam.

Dikutip dari Kompas.com, Tito Karnavian yang kala itu menjabat sebagai Kapolda Papua pernah diserang KKB Papua.

Saat itu Tito bersama rombongan dalam perjalanan dari Wamena menuju Polsek Tiom, Papua.

Editor : Fotokita

Baca Lainnya

Latest