Kata Ngadi, pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan Polsek Bantul sebagai tempat penitipan tahanan wanita. Sebab, sudah semestinya foto Nani di dalam sel tahanan tidak boleh tersebar luas.
"Jadi kami koordinasi dengan polsek tempat dia diamankan, kan khusus wanita kan di sana di polsek perintis (Polsek Bantul) tahanan wanita kok bisa seperti itu," ucapnya.
"Ini baru kita konfirmasi benar tidak apakah settingan atau apa. Jadi saya juga belum bisa pastikan itu, karena dari mana sumbernya saya juga belum tahu," lanjut Ngadi.

Foto pelaku sate beracun, Nani Aprilliani Nurjaman (25), cuma memakai di dalam sel tahanan viral di media sosial.
Di kesempatan berbeda, Kasat Tahti Polres Bantul Iptu Mawardi mengatakan dia juga telah melihat foto Nani yang memakai daster itu.
Mawardi menyebutkan, pihaknya akan melakukan pengecekan ke Polsek Bantul.
"Saya memang sudah melihat dan itu kan dititipkan di Polsek Bantul. Nah, nanti kita baru mau mengecek di sana. Jadi kebenarannya nanti kita cek di sana," ujarnya.
Tapi, perihal kebenaran foto Nani tadi, Mawardi mengaku belum bisa memastikannya. Meski begitu, secara tidak langsung dia mengaku bahwa anggotanya sudah menyampaikan hal ituke Unit Reskrim Polsek Bantul.
"Anggota Tahti sudah ada yang ke sana. Sudah menyampaikan ke Kanit Reskrimnya (Polsek Bantul) untuk ke depannya jangan diposting seperti itu," katanya.
Dalam perkembangan terbarunya,Kapolsek Bantul Kompol B Ayom sudah mengaku bahwa foto Nani cuma memakai daster itu diambil oleh anggotanya.