ISO
Secara umum fungsi ISO adalah mengendalikan exposure dengan menggunakan perangkat lunak di kamera agar lebih sensitif terhadap cahaya. Dimana semakin tinggi ISO maka tingkat sesitivitas cahaya juga semakin besar.
Misalnya, ISO 1.600 tentu akan menghasilkan gambar yang lebih terang daripada ISO 100. Hanya saja, menggunakan ISO besar akan membuat foto memiliki banyak noise, warna pudar, yang terlihat saat dilakukan zoom.
Tapi saat ini, para produsen kamera telah meningkatkan teknologi ISO tinggi tanpa banyak noise dan mempertahankan ketajaman. Jadi, untuk kamera-kamera terbaru memungkinkan Anda menggunakan ISO tinggi dengan hasil foto yang tetap tajam.

Ketahui shutter speed sebagai bagian dari segitiga fotografi.
Aperture
Fungsi dari Aperture adalah mengontrol seberapa banyak cahaya yang masuk ke kamera yang ditandai dengan blade berbentuk segi delapan yang bisa terbuka dan menutup.
Secara teori, aperture ditandai dengan kode f/1.4, f/1.8, /2.2 dan sebagainya. Semakin kecil angkanya maka semakin besar bukaannya yag memungkinkan cahaya masuk lebih banyak.
Contoh, aperture f/1.4 akan lebih terang dibanding aperture f/3.5 dan seterusnya.Selain itu, fungsi Aperture juga mengontrol depth-of-field (bokeh) yang mengatur kedalaman berapa banyak gambar yang tajam dan berapa banyak blur.
Baca Juga: Cara Foto Keren Sendiri yang Bagus, Cocok Buat Kamera Smartphone
Shutter Speed
Rana atau shutter speed adalahfungsi pengatur kecepatan pencaran cahaya ke sensor sepersekian detik. Semakin lama rana maka semakin terang gambar karena lebih banyak cahaya yang terkumpul.