:blur(7):quality(50)/photo/2024/02/27/majalah-bobo-edisi-terbatas-ke-3-20240227030128.jpg)
Fotokita.net - Kabar penemuan uang sebanyak Rp 900 miliar dibantah keras Polri. Ternyata Irjen Ferdy Sambo disebut menyimpan gepokan uang dengan pecahan uang dolar Singapura di rumah sosok ini. Foto buktinya sengaja ditutup rapat-rapat.
Tim khusus bentukanKapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo terus mengungkap sejumlah fakta terkait kasus pembunuhan Brigadir Yosua atau Brigadir J yang diotaki Irjen Ferdy Sambo. Namun, kabar penemuan uang ratusan miliar rupiah di rumah eks Kadiv Propam itu dibantah keras Polri.
Sekalipun kabar temuan Rp 900 miliar sudah dibantah keras, Irjen Ferdy Sambo malah sempat disebut menyimpan gepokan uang dolar Singapura di rumah sosok ini. Foto buktinya sengaja ditutup rapat-rapat hingga tak tercium media massa.
Polri menetapkan lima tersangka pembunuhan berencana Brigadir J. Mereka adalah Irjen Ferdy Sambo, Putri Candrawathi, Bharada Richard Eliezer alias Bharada E, Bripka Ricky Rizal, dan Kuat Ma'ruf.
Ferdy Sambo berperan memerintah Bharada E menembak Brigadir J dan merekayasa kasus tersebut. Sedangkan Bharada RE berperan menembak Brigadir J. Sementara itu, Bripka RR dan KM berperan ikut membantu dan menyaksikan penembakan korban.
Kelimanya dijerat Pasal 340 KUHP tentang pembunuhan berencana subsider Pasal 338 KUHP tentang pembunuhan juncto Pasal 55 juncto 56 KUHP. Kelima tersangka juga ditahan.
Kematian Brigadir J terjadi pada Jumat (8/7/2022). Brigadir J diduga tewas setelah ditembak rekannya, Bharada E.
Dalam perjalanan kasusnya, tim khusus bentukan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengungkap Irjen Ferdy Sambo sebagai dalang pembunuhan Birgadir J. Irjen Ferdy Sambo menyuruh Bharada E menembak dan merencanakan pembunuhan terhadap ajudannya sendiri.
Irjen Ferdy Sambo disbut simpan gepokan uang dolar Singapura di rumah sosok ini. Kabar temuan Rp 900 miliar dibantah keras.
Terkini, Polri menyampaikan telah menemukan CCTV penting bagi perkembangan penanganan kasus tewasnya Brigadir J di rumah dinas Irjen Ferdy Sambo di Duren Tiga, Jakarta Selatan. Rekaman CCTV ini menjadi kunci membongkar peran dari istri dari Irjen Ferdy Sambo, Putri Candrawathi.
"Alhamdulillah CCTV yang sangat vital yang menggambarkan situasi sebelum, sesaat, dan setelah kejadian di Duren Tiga itu berhasil kami temukan," ujar Dirtipidum Bareskrim Polri Brigjen Andi Rian Djajadi kepada wartawan dalam konferensi pers di Mabes Polri Jakarta pada Jumat (19/8/2022).
