Follow Us

Foto Sopir TransJakarta Meninggal Terjepit Setir Bus Bikin Merinding, Penyebab Kecelakaan Maut Terungkap, Polisi Temukan Fakta Mengejutkan

Bayu Dwi Mardana Kusuma - Kamis, 04 November 2021 | 10:54
Foto sopir TransJakarta yang meninggal dunia di tempat karena terjepit setir bus itu banyak beredar tanpa sensor.
Facebook

Foto sopir TransJakarta yang meninggal dunia di tempat karena terjepit setir bus itu banyak beredar tanpa sensor.

Foto sopir TransJakarta yang meninggal dunia di tempat karena terjepit setir bus itu banyak beredar tanpa sensor.
Facebook

Foto sopir TransJakarta yang meninggal dunia di tempat karena terjepit setir bus itu banyak beredar tanpa sensor.

Sambodo menambahkan, sopir tewas yang ditetapkan sebagai tersangka ini tidak berupaya mengerem kendaraannya. Hal ini dibuktikan dengan tidak adanya jejak rem pada ban bus TransJ yang dikemudikan oleh tersangka.

"Tidak ada upaya pengemudi untuk mengerem. Hasil olah TKP tidak ditemukan jejak pengereman," ujarnya.

Polisi telah menetapkan J, sopir TransJakarta bernopol B-7477-TK, sebagai tersangka kasus kecelakaan maut di Jl MT Haryono, Cawang, Jakarta Timur. Kasus tersebut disetop lantaran tersangka meninggal dunia.

"Karena pengemudi yang dijadikan tersangka meninggal dan terhadap kasus ini kita hentikan dengan mekanisme SP3," kata Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo di Gedung Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (3/11/2021).

Polda Metro Jaya menetapkan sopir bus Transjakarta yang meninggal dunia, berinisial J, sebagai tersangka kecelakaan maut antara dua bus yang terjadi di Halte Cawang, di Jalan MT Haryono, Cawang, Jakarta Timur, Senin (25/10/2021).

Baca Juga: Foto Polisi Minta Sekarung Bawang Diunggah Kapolda Metro Jaya, Netizen Kesempatan Ngadu Masalah Baru: Gimana Anggota Kucing-kucingan di Tomang?

Foto sopir TransJakarta yang meninggal dunia di tempat karena terjepit setir bus itu banyak beredar tanpa sensor.
Facebook

Foto sopir TransJakarta yang meninggal dunia di tempat karena terjepit setir bus itu banyak beredar tanpa sensor.

Berdasarkan hasil pemeriksaan kepolisian, pengemudi diduga kehilangan kesadaran ketika mendekati halte Cawang karena serangan penyakit bawaan epilepsi.

"Kecelakaan lalu lintas disebabkan oleh pengemudi bis Transjakarta B 4777 TK, atas nama Saudara J, kehilangan kesadaran ketika mendekati key point di Halte Cawang," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus, pada konferensi pers di kantor Subdit Gakkum, Rabu (3/11/2021). "Kehilangan kesadaran tersebut diduga disebabkan oleh serangan epilesi secara tiba-tiba," ujarnya.

Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo mengatakan, hasil penyidikkan menunjukkan bahwa kendaraan dalam kondisi normal dan laik jalan serta laik uji sehingga disimpulkan bahwa penyebab kecelakaan karena human error.

Setelah melakukan rekayasa kejadian dan memeriksa sebanyak 17 saksi, tidak ditemukan jejak pengereman dari kendaraan yang dikemudian oleh Saudara J sehingga terjadi kecelakaan maut tersebut.

Editor : Bayu Dwi Mardana Kusuma

Baca Lainnya

Latest