"Biasanya kita hari Jumat kaya begini sama istri sama anak terus mamah sama Amalia juga ngebaso di Palasari sama jalan-jalan," ujar Yoris sambil menahan tangis selesai menggelar pengajian di Dusun Jalancagak, Desa/Kecamatan Jalancagak, Kabupaten Subang, Jumat 17 September 2021.
Yoris mengaku kepergian ibu dan adiknya membuat hidupnya terasa hampa. Biasanya, sang ibu dan adiknya kerap bermain dengan anak Yoris.
"Kalau udah enggak ada mamah sama Amalia kaya begini kan, kayak gimana ya, kayak hampa aja. Biasanya tuh sering main apalagi sama anak saya," katanya.
Keluarga mendiang Tuti, kembali menggelar pengajian di salah satu rumah kakak Tuti di Dusun Jalancagak, Desa/Kecamatan Jalancagak, Kabupaten Subang.
Dalam pengajian itu, beberapa keluarga inti terlihat datang.
Tampak ada Yoris; kakak tertua Tuti, Yeti Mulyati (60); kakak ketiga Tuti, Lilis Sulastri (56); hingga kakak kedua Tuti, Ida Mursidawati (59).

Foto Tuti Suhartini bahagia liburan bareng anak Yoris kerap diunggah di akun Facebook milik putra sulungnya itu. Cucunya terus merengek minta ini.
Yoris mengatakan, pengajian rutin digelar setiap Jumat. Adapun pengajian dilakukan dengan tujuan mendoakan Tuti dan Amalia yang kini sudah tiada.
"Ini rutin dilakukan sama keluarga besar saya, dibantu sama kakak-kakak dari ibu saya, ini juga merupakan bagian dari menjelang 40 harinya ibu sama Amalia," ujar Yoris saat selesai menggelar pengajian.
Kini, sudah 30 hari lamanya sejak jasad Tuti dan Amalia ditemukan, pelaku belum terungkap.
Yoris masih berharap siapa pelakunya segera ditangkap.