Sejumlah petunjuk pun telah dikantongi oleh polisi.
Terlepas dari itu, ternyata ditemukan beberapa kejanggalan di balik tewasnya korban.
Kapolres Subang AKBP Sumarni mengatakan bahwa, sejak hari ditemukannya korban, pihaknya sudah memeriksa saksi, olah TKP dan autopsi.

Prosesi pemakaman Tuti (55) dan Amalia (23) di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Istuning, Desa Jalan Cagak, Kecamatan Jalan Cagak, Kabupaten Subang, Jawa Barat, Kamis (19/8/2021).
Berdasarkan hasil olah TKP, diketahui soal tidak ada kerusakan pada akses pintu masuk rumah.Atas hal itu, polisi menyebut jika kematian anak dan ibu tersebut tidak terkait kasus perampokan.
Namun begitu, ada satu barang yang hilang.
"Hasil cek TKP, bahwa pintu masuk dan belakang area masuk tidak terjadi kerusakan pintu seperti pencongkelan. Diperkirakan tidak ada motif pencurian, karena tidak tidak ada barang berharga hilang kecuali ponsel korban," kata AKBP Sumarni.
Saat olah tempat kejadian perkara (TKP) di rumah korban, polisi tidak menemukan barang berharga yang hilang kecuali handphone milik Amelia. Hingga kini telepon genggam tersebut belum ditemukan.
Di malam sebelum terbunuh, korban Amelia sempat memposting video bulan di halaman rumahnya dengan memutar lagu berjudul Heaven milik penyanyi Emilee pada sekitar pukul 21.00 WIB Selasa 17 Agustus 2021 di Instagram-nya.
Namun, unggahan dalam Instagram story korban dengan nama @amaliamustika_ itu mendadak hilang, setelah korban dan ibunya ditemukan tewas pada Rabu 18 Agustus 2021 pagi.