Follow Us

Bisa Menular Cuma dengan Papasan Selama 5 Detik, Ini yang Harus Dilakukan Saat Anak Alami Gejala Terinfeksi Virus Corona Varian Delta

Bayu Dwi Mardana Kusuma - Minggu, 27 Juni 2021 | 17:49
Para orangtua diminta melakukan ini saat anak-anak mengalami gejala terinfeksi virus corona varian Delta.
Istimewa

Para orangtua diminta melakukan ini saat anak-anak mengalami gejala terinfeksi virus corona varian Delta.

Terutama di tengah merebaknya varian Delta, orangtua diminta waspada terhadap gejala-gejala Covid-19 jika anak terinfeksi varian ini. Apabila anak terinfeksi varian Delta, orangtua diminta lakukan ini

"Secara umum, Covid-19 saat ini sangat mengkhawatirkan dan pasti berdampak juga pada anak-anak," kata Prof Dr dr Rismala Dewi SpA(K), selaku Dokter Spesialis Patologi Forensik KSM Kesehatan Anak RS Cipto Mangunkusumo, Jumat (25/6/2021).

Baca Juga: Malas Bersihkan 9 Perabotan Dapur Ini Setiap Selesai Masak, Nyawa Penghuni Rumah Jadi Taruhannya

Menurut catatan dan data Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) menunjukkan bahwa proporsi kasus konfirmasi Covid-19 pada anak usia 0-18 tahun mencapai 12,5 persen.

"Ini artinya 1 dari 8 kasus konfirmasi Covid-19 adalah anak-anak," kata Prof DR Dr Aman Bhakti Pulungan SpA(K) FAAP, Ketua IDAI. Sementara, data tingkat kematian atau case fatality rate pada usia itu juga meningkat mencapai 3-5 persen.

Baca Juga: Banyak yang Belum Sadar, 7 Kesalahan Ini Bikin Mesin Cuci Cepat Rusak

Para orangtua diminta melakukan ini saat anak-anak mengalami gejala terinfeksi virus corona varian Delta.
Istimewa

Para orangtua diminta melakukan ini saat anak-anak mengalami gejala terinfeksi virus corona varian Delta.

"Jadi ini kematian (anak akibat infeksi Covid-19) yang paling tinggi di dunia," kata Prof Aman dalam Konferensi Pers bertajuk 5 Organisasi Profesi tentang Situasi Terkini Pandemi Covid-19 di Indonesia, Jumat (18/6/2021).

Dengan demikian, jika bisa dibayangkan, 1 dari 8 kasus konfirmasi positif Covid-19 adalah anak-anak yang terinfeksi, dan yang meninggal di antaranya mencapai 3-5 persen.

Ini yang ditegaskan Prof Aman kondisi yang sangat mengkhawatirkan, karena jumlah kematiannya cukup bervariasi setiap minggu, dan masih sangat mungkin banyak kasus yang belum terdata hingga saat ini.

Baca Juga: Terbukti Manjur, 5 Tanaman Ini Ampuh Basmi Tikus di Rumah Tanpa Racun

Prof Rismala menambahkan, kondisi penularan atau transmisi Covid-19 saat ini lebih parah dibandingkan dengan awal pandemi.

Editor : Fotokita

Baca Lainnya

Latest