Menurutnya, gelandangan yang diajak berbincang oleh Risma di area tersebut adalah gelandangan musiman.
"Musiman, itu musiman seperti itu terjadi juga waktu awal-awal (pandemi) Covid-19, itu awal (memasuki bulan) Ramadhan juga terjadi beberapa tempat," ujar Ariza saat ditemui di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa.
Ariza menyebutkan, gelandangan musiman ini tidak hanya terlihat di kawasan Sudirman-Thamrin, tetapi juga ada di beberapa pinggir jalan trotoar lainnya.
Ariza mengaku, ia sendiri pernah melihat banyak gelandangan tidur di trotoar dan berharap belas kasih warga yang lewat di daerah Tendean.
"Kejadiannya persis seperti kalau bulan Ramadhan, berharap warga yang mampu yang lewat memberikan bantuan," tutur Ariza.
Pemprov DKI Jakarta, lanjut Ariza, sudah melakukan upaya maksimal untuk menghilangkan gelandangan di Jakarta.
"Memang itu (di) semua kota ada saja, tapi kami kan terus melakukan semua upaya untuk mengurangi bahkan menghilangkan adanya gelandangan, apalagi di daerah-daerah protokol," kata Ariza.
Anies perintahkan Dinsos
Sementara itu, menurut Ariza, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sudah memerintahkan Dinas Sosial DKI untuk memeriksa pengemis yang ditemui Risma di Jalan Sudirman-Thamrin.