Follow Us

youtube_channeltwitter

Geram Gegara Merasa Diboikot Mobil PCR Kiriman Doni Monardo, Risma Akhirnya Pamitan Kepada Warga Surabaya Sekaligus Minta Mereka Terus Lakukan Hal Ini

Bayu Dwi Mardana Kusuma - Senin, 01 Juni 2020 | 19:33
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini

Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini

Risma mengatakan, sebelumnya telah menghubungi sendiri Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Doni Monardo.

Ia pun menunjukkan percakapannya meminta bantuan alat fast lab dengan Doni melalui WhatsApp.

Dalam chat itu, Doni menyanggupi akan mempercepat proses pengiriman.

Baca Juga: Enggak Sadar Masuk Ruang Isolasi dan Curi HP Pasien Positif Corona, Maling Ini Harus Terima Akibatnya Sebelum Digelandang ke Kantor Polisi

Menanggapi hal tersebut, Kepala Pelaksana BPBD Jawa Timur Suban Wahyudiono juga mengklaim telah berkirim surat pada BNPB tanggal 11 Mei 2020 terkait permohonan bantuan 15 mesin PCR.

Bahkan, kata Suban, Gubernur Jatim, Pangdam V Brawijaya dan dirinya juga menghubungi sendiri Doni Monardo terkait permintaan mesin PCR itu.

"Bahkan, sehari sebelum mobil datang saya diberi nomor sopir dan tim medis yang ikut di mobil tersebut," tutur dia.

Baca Juga: Datangi Acara Halal Bihalal, Pejabat Daerah Ini Malah Kena Nyinyir Gegara Foto Bareng Peserta Langgar Protokol Kesehatan: Mesrah Banget Ga Pakai Jaga Jarak

Wali Kota Surabaya, Risma
Sonora/Budi Santoso

Wali Kota Surabaya, Risma

Suban menjelaskan mengapa mobil PCR itu perlu ditempatkan di Tulungagung.

"Sesuai statmen kepala BNPB, mobil laboratorium dioperasikan di daerah-daerah di Jawa Timur yang membutuhkan tes swab," kata dia.

Analisa kebutuhan dilakukan untuk menentukan lokasi tujuan beroperasinya mobil laboratorium PCR.

Editor : Fotokita

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

slide 4 to 6 of 15

Latest

Popular

x