Follow Us

Diviralkan Minta Duit ke Sepupu Sendiri Buat Tutup Kasus, Kanit Reskrim Polsek Percut Sei Tuan Buru-buru Lakukan Ini, Foto Wajahnya Sampai Dicari-cari

Bayu Dwi Mardana Kusuma - Kamis, 04 Agustus 2022 | 08:01
Kanit Reskrim Polsek Percut Sei Tuan buru-buru lakukan ini usai diviralkan minta duit ke sepupu sendiri buat tutup kasus. Foto wajahnya dicari.
Facebook

Kanit Reskrim Polsek Percut Sei Tuan buru-buru lakukan ini usai diviralkan minta duit ke sepupu sendiri buat tutup kasus. Foto wajahnya dicari.

Dinda yang melaporkan Kanit Reskrim Polsek Percut Sei Tuan Iptu Bambang Nurmiono ke Propam Polda Sumut tercatat sebagai warga Kecamatan Medan Tuntungan. Dia menceritakan awalnya dilaporkan oleh seorang warga bernama Cici atau CS ke Polsek Percut Sei Tuan terkait dugaan penggelapan dan penipuan arisan online. Kasus itu pun terus bergulir sampai akhirnya ia berjumpa dengan Bambang.

"Jadi saya dan Bambang pernah jumpa di salah satu kafe di Citra Land. Di situ Bambang minta Rp 10 juta supaya perkara saya diselesaikan. Terus saya bilang tidak punya uang. Terus bubar dan berlanjut di chat Whatsapp," cerita Dinda.

"Saya bilang Rp 3 juta bisa om. Karena cuma segitu saya punya uang. Terus dia bilang dipenuhi aja dek. Tak lama saya mendapatkan surat panggilan pada 22 Juni 2022 terkait pemeriksaan diduga sebagai tersangka," tambahnya.

Baca Juga: Foto 3 Kapolsek Percut Sei Tuan Dicopot, Terkini Karena Kasus Pedagang Sayur Dipukul Preman Pasar Jadi Tersangka

Kanit Reskrim Polsek Percut Sei Tuan buru-buru lakukan ini usai diviralkan minta duit ke sepupu sendiri buat tutup kasus. Foto wajahnya dicari.
Facebook

Kanit Reskrim Polsek Percut Sei Tuan buru-buru lakukan ini usai diviralkan minta duit ke sepupu sendiri buat tutup kasus. Foto wajahnya dicari.

Bambang dituding meminta duit Rp 30 juta buat menutup kasus yang sedang dihadapi Dinda. Uang itu menjadi jaminan agar kasus yang dihadapi Dinda di Polsek Percut Sei Tuan tidak dilanjutkan. Saat Bambang meminta duit, Dinda menyebut dirinya tengah menjalani pemeriksaan di Polsek selama dua hari.

"Selama dua hari itu mereka menyuruh saya untuk menyiapkan uang Rp 30 juta. Itu supaya saya bisa pulang. Bambang nyuruh saya jual apa yang bisa jadi jaminan, seperti surat berharga atau BPKB mobil," jelas Dinda.

Diviralkan minta duit Rp 30 juta buat tutup kasus, Kanit Reskrim Polsek Percut Sei Tuan Iptu Bambang Nurmiono buru-buru lakukan ini. Foto wajahnya sampai dicari-cari. Foto Iptu Bambang kerap muncul melalui akun media sosial Polsek. Dia aktif menggelar sejumlah kegiatan.

Kanit Reskrim Polsek Percut Sei Tuan Iptu Bambang Nurmiono angkat bicara perihal tudingan yang menyebut dirinya meminta duit Rp 30 juta ke Dinda, yang merupakan terlapor dalam kasus arisan online.

Bambang menampik tudingan itu. Dia menyebut jika selebgram yang sekarang sudah menjadi tersangka itu adalah keluarga sepupu kandung istrinya.

“Insyallah endak bener saya minta duit sama si D walaupun dia keluarga sepupu kandung istri saya, itu Fitnah, tapi hukum saya tegakkan. Yang hanya bisa saya bantu hanya tidak ditahan, tapi kita buat wajib lapor dan berkas tetap jalan,” terang Bambang kepada wartawan pada Senin (4/7/2022) pagi.

Mengenai chat Dinda minta tolong kepadanya untuk ketemu, Bambang mengakui secara keluarga memang dia akhirnya menemuinya. “Untuk membicarakan kasusnya dia (D) secara keluarga, saya jumpai lah. Lebih kurang dari 1 jam saya ketemu sama dia, dalam hal pembicaraan tetang hasil gelar perkara,” katanya.

Editor : Bayu Dwi Mardana Kusuma

Baca Lainnya

Latest