Follow Us

Duit Sedekah Disebut Buat Cicil Rumah, Foto Sosok Istri Ketiga Pendiri ACT Dicari-cari, Jenderal Polri Sampai Turun Tangan

Bayu Dwi Mardana Kusuma - Senin, 04 Juli 2022 | 17:46
Istri ketiga pendiri ACT Ahyudin yang kabarnya dapat rumah dari duit sedekah dicari-cari netizen. Jenderal Polri turun tangan.
Facebook

Istri ketiga pendiri ACT Ahyudin yang kabarnya dapat rumah dari duit sedekah dicari-cari netizen. Jenderal Polri turun tangan.

Dalam berita tersebut, Ahyudin saat masih menjadi petinggi di ACT disebut menerima gaji besar yang jumlahnya mencapai ratusan juta rupiah. Selain itu, Ahyudin disebut mendapat tiga mobil mewah, yakni Alphard, Pajero Sport, dan Honda CR-V. ACT juga disebut memotong donasi untuk operasional.

"Pemberitaan Tempo saya nilai tendensius, mikro, parsial, dan tak substantif. Tetapi ACT sejak awal hingga sekarang selalu berhadapan dengan berbagai tudingan miring, bagi kami itu semua adalah keniscayaan dalam membangun gerakan kebajikan yang besar," katanya.

Sekali lagi, Ahyudin mengatakan isu bantuan program yang dikelola ACT mencakup program bantuan bencana alam internasional, bantuan tragedi kemanusiaan di berbagai negara, dan isu kemiskinan secara umum.

"ACT adalah foundation skala industri jika meminjam istilah korporasi profit, standar kerja profesional," katanya.

Baca Juga: Syok Barang-barang Almarhumah Istrinya Dibawa Mertua, Kasus Perwira Polisi ini Jadi Perhatian Petinggi Polri, Foto Sosoknya Dicari-cari

Istri ketiga pendiri ACT Ahyudin yang kabarnya dapat rumah dari duit sedekah dicari-cari netizen. Jenderal Polri turun tangan.
Facebook

Istri ketiga pendiri ACT Ahyudin yang kabarnya dapat rumah dari duit sedekah dicari-cari netizen. Jenderal Polri turun tangan.

Ahyudin awalnya menjelaskan tentang organisasi ACT. Dia mengatakan dana ACT itu berasal dari masyarakat di berbagai belahan dunia. "ACT itu bukan sekadar yayasan biasa, ACT adalah foundation kelas dunia... program kerja, jaringan, dan sumber pendanaannya juga dunia," ujar Ahyudin kepada wartawan detik, Senin (4/7/2022).

Ahyudin mengungkapkan, dalam 5 tahun terakhir sejak 2017 sampai 2021, total dana donasi masuk yang dikelola ACT mencapai hampir Rp 3 triliun. Dana sebesar ini digalang ACT dari dominan donor nasional maupun donor internasional. Menurutnya, dengan hal ini, wajar bila gaji SDM di ACT besar.

"Dengan performance ACT seperti ini, wajar menurut ukuran profesionalitas semua SDM ACT mendapatkan remunerasi atau gaji yang besar sebab standar kerjanya juga besar, kontribusinya juga besar. Semua SDM inti ACT dari top leader hingga OB (office boy) bekerja tanpa kenal waktu, sebab karakter kerja kemanusiaan mengharuskan seperti itu," paparnya.

Ahyudin mengatakan, dalam lima tahun terakhir, donasi yang masuk di ACT mencapai Rp 3 triliun. Menurutnya, dengan hal itu, wajar bila gaji di ACT besar.

"Dalam 5 tahun terakhir sajak 2017 sampai dengan 2021, total dana (donasi) masuk yang dikelola ACT mencapai hampir Rp 3 triliun. Dana sebesar ini adalah dana yang digalang ACT dari dominan donor nasional maupun donor internasional," jelasnya.

"Kantor pusat ACT pun di gedung pencakar langit. Di Menara 165 memiliki 5 lantai gedung, bukan menyewa. Armada kemanusiaan ACT standar internasional, semuanya keren, contohnya program Food Bus, sebuah layanan pemberian makan gratis bagi masyarakat miskin dengan standar bus paling top.

Editor : Fotokita

Baca Lainnya

Latest