Sering Pamer Payudara Demi Uang Saweran, Foto Tampang Wanita Berhijab Medan Jadi Sasaran Kemarahan Ulama

Bayu Dwi Mardana Kusuma - Sabtu, 28 Mei 2022 | 14:14

Wanita berhijab asal Medan nekat memamerkan payudara demi uang saweran di media sosial. Foto tampannya jadi sasaran kemarahan ulama.

Fotokita.net - Seorang wanita berhijab asal Medan, Sumatra Utara nekat melakukan pamer payudara demi konten mengejar uang saweran di media sosial. Foto tampang wanita berkulit bersih ini menjadi sasaran kemarahan ulama.

Baru-baru ini netizen dibikin syok dengan adanya video viral melalui platform TikTok. Di situ, seorang TikTokers bernama Aulia Salsabila Marpaung (ASM) sengaja memamerkan payudara dengan memakai hijab. Namun, ada pula beberapa video yang menunjukkan wanita muda tanpa hijab.

Netizen langsung memprotes sejumlah konten video dalam akun itu yang menampilkan perempuan berhijab memperlihatkan bagian dadanya yang terbuka. Bukan hanya itu, foto tampang wanita berhijab asal Medan itu menjadi sasaran kemarahan ulama atas aksi pamer payudaranya. Video viral wanita TikTokers berhijab pamer payudara tersebut dengan nama akun @babyca666 atau Aulia Salsabila Marpaung (ASM).

Apabila ditelusuri melalui akun Tiktok itu pada Kamis(26/5/2022). ASM memiliki puluhan video yang hampir semuanya memperlihatkan bagian sensitif wanita berhijab tersebut.

Pada konten-konten video di akun TikToknya terlihat dirinya berjoget dengan gestur menggoda sambil menggunakan hijab. Video itu menjadi kontroversial karena dirinya terlihat secara sengaja memamerkan payudara.Konten video yang diunggahnya pun mendapat banyak respon negatif dari netizen karena mengandung unsur pornografi dan dianggap meresahkan. Rupanya, Aulia sering memamerkan payudara demi mendapatkan uang saweran dari penontonya.

Aulia Salsabila Marpaung juga memiliki akun Instagram @babyca666. Di akun Instagram miliknya, Aulia menyematkan tautan yang bisa dipakai penontonya mengirimkan uang sawean. Dia tercatat merupakan warga asal Kecamatan Rahuning, Asahan, Sumatera Utara.Banyak netizen yang geram, sebab ASM selalu memperlihatkan bagian dadanya yang terbuka jika sedang menggunakan hijab. Hijab yang dia gunakan tidak digunakan dengan rapih, bahkan sengaja dipakai dengan asal-asalan.Netizen menilai wanita berhijab itu sibuk mencari uang dari viewers dan likes di Tiktok dengan cara yang tidak pantas. “Udah nyari followers nya?,” tanya @yheisd** “Ya allah keluarganya gimana ini ya kalo liat,” heran @sugapa**“Astagfirullah greget bgt gua ingin berkata kasaaaaar,” geram @widy** Selain itu, banyak netizen yang mengingatkan untuk ASM segera tobat. “Innalillahi wainnailaihi rojiun. Semoga husnul khotimah,”ujar @idh**“Jika teguran manusia sudah tidak mempan, Allah langsung yang bakal negur. Lailaa haila anta subhanaka inni kuntu minadzoliimiin,” doa netizen. “Mumpung sdh tauu nama lengkapnya hbs sholat tak bacain alfatihah ya mbb, mudah2an Allah beri nikmatnya hidayah meski dgn rasa sakit luar biasa nantinya,” tulis @irm**Dengan konten vulgarnya, TikTokers berhijab pamer payudara ini sudah mengumpulan 329 ribu followers dan total likes sebanyak 1,6 juta. Saat ini akun ASM tidak di privat dan masih bisa diakses oleh pengguna lainnya. Bahkan akun tersebut tidak di blokir oleh pihak Tiktok.

Selain itu video kontroversial tersebut mendapat kecaman dari pihak MUI dan Muhammadiyah karena dianggap melecehkan Islam dan meminta pihak TikTok untuk menghapus konten-konten dari akun @babyca666__.

Baru-baru ini Aulia menyampaikan permintaan maaf atas videonya yang mengandung unsur pornografi melalui akun Facebook miliknya. Dalam Video berdurasi 1 menit 1 detik terlihat dirinya menyampaikan permintaan maaf dengan tetap mengunakan hijab namun dengan pakaian yang sopan. "Saya meminta maaf kepada keluarga, ayah ibu saya, keluarga besar Marpaung, kemudian saya juga meminta maaf kepada Muhammadiyah, kepada MUI, dan rakyat Indonesia khususnya yang beragama Islam," ujar Aulia sambil merapatkan tangannya tanda meminta maaf.

Aulia terang-terangan mengaku jika konten tersebut dibuat semata-mata demi meningkatkan follower akun Tik Tok-nya. Dia pun mengaku menyesal dan meminta maaf kepada seluruh lapisan masyarakat. Wanita kelahiran tahun 2000 ini memang sudah menyesal atas perbuatan tidak terpujinya dan sudah menutup akun TikToknya dengan nama akun @babyca666__. Terlihat juga surat permintaan maaf yang sudah ia tanda tangani dengan mengunakan materai. Sampai malam ini, video permintaan maaf yang ia unggah di media sosial facebook miliknya sudah direspon oleh ribuan nitezen dan ratusan komentar. Foto tampang wanita berhijab asal Medan ini juga sudah menjadi sasaran kemarahan ulama.

Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah meminta video perempuan berhijab yang memamerkan payudaranya di media sosial Tiktok dicabut alias take down. Sekretaris Umum PP Muhammadiyah Abdul Mu'ti mengatakan dalam kasus ini pihak Tiktok bisa memblokir akun yang mengunggah video tersebut."Saya mengimbau yang bersangkutan menghentikan aksi dan men-take down video yang tidak bermoral tersebut. Pihak tik-tok dapat melakukan tindakan pemblokiran akun yang bersangkutan," kata Mu'ti saat dihubungi awak media, Jumat (27/5/2022).

Mu'ti menilai konten tersebut merupakan perbuatan tidak sopan karena memamerkan aurat dengan cara tidak sopan. Menurutnya, konten jelas perbuatan tercela. Ulama yang juga Guru Besar Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah itu mengatakan pihak berwenang bisa memeriksa pengunggah konten itu dan menggali motif tindakannya.Pada tahap berikutnya, mengunggah video tersebut bisa masuk kategori menyebarluaskan pornografi dan pornoaksi dan melanggar undang-undang.

"Itu tindak pidana. Kalau dia sengaja bermaksud untuk melecehkan ajaran Islam, itu juga bisa dikategorikan tindak pidana," ujar Mu'ti.Lebih lanjut, Mu'ti mengimbau masyarakat bijak menggunakan media sosial. Ia mengingatkan agar media sosial tidak hanya digunakan untuk hal-hal sensasional dan mengejar follower."Jangan hanya untuk hal-hal yang sensasional demi mengejar popularitas dan meningkatkan follower," tuturnya.Senada dengan Mu'ti Ketua PP Muhammadiyah Dadang Kahmad mengaku setuju jika setiap konten yang mendorong kemaksiatan dihapus.Ia mengimbau semua kreator bertindak bijaksana saat mengunggah konten di media sosial dan mempertimbangkan nilai luhur keagamaan. "Ya saya setuju setiap yang mengundang dan memdorong kemaksiatan supaya dihapus," kata Dadang.

Terpisah, Wakil Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Anwar Abbas menegaskan ajaran Islam melarang dan mengharamkan para pengikutnya untuk melakukan aksi pornografi maupun pornoaksi.Prinsip demikian Ia tekankan untuk merespons video viral di media sosial Tiktok perempuan berhijab dengan nama akun ASM yang membuat konten vulgar karena pamer payudara."MUI mengimbau kepada semua pihak terutama umat islam agar menghormati dan menjunjung tinggi ajaran agamanya dengan menghentikan segala bentuk aktifitas pornografi dan pornoaksi yang diharamkan oleh ajaran agama Islam," kata Anwar.Anwar menegaskan ajaran Islam juga melarang pengikutnya untuk membuka aurat untuk divisualkan dan disebar luaskan kepada publik.