Pantas Putra Siregar Langsung Masuk Bui, Ayah Nur Alamsyah Ternyata Jenderal Polisi yang Jadi Tangan Kanan Jusuf Kalla, Foto Luka Anaknya Ramai Dibahas

Hingga saat ini, pihak keluarga Nur Alamnya belum memberikan klarifikasi lebih lanjut soal kejadian itu.

Kasus pengeroyokan dengan tersangka Putra Siregar dan Rico Valentino masih disidik penyidik Polres Jakarta Selatan. Namun, saat ini beredar kabar Muhammad Nur Alamsyah adalah anak dari Komjen Pol (Purn) Syafruddin Kambo, mantan Menteri Menpan RB dan Wakapolri. Bukan hanya itu, jenderal polisi ini adalah tangan kanan mantan Wapres Jusuf Kalla.

Soal kabar tersebut, Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Pol Budhi Herdi enggan berkomentar banyak. Dia hanya menegaskan bahwa setiap warga negara memiliki persamaan di hadapan hukum.

"Dalam hukum pidana kita ada asas equality before the law, ada persamaan di muka hukum. Itu yang kita kedepankan," kata Budhi saat dikonfirmasi, Kamis (21/4/2022).

Baca Juga: Istri Bos PS Store Tertipu? Chandrika Chika Jadi Penyebab Putra Siregar Masuk Bui, Foto Sang Seleb TikTok Asyik Dugem Viral

Instagram

Ayah Nur Alamsyah ternyata jenderal polisi yang menjadi tangan kanan mantan Wapres Jusuf Kalla. Foto luka anaknya ramai dibahas.

Peristiwa dugaan pengroyokan Nur Alamsyah terjadi di sebuah kafe bilangan Senopati, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan pada 2 Maret 2022. Budhi menduga para pelaku dalam kondisi mabuk.

Baru-baru ini, unggahan haji Syafaruddin cukup menyota perhatian publik. Di mana, Syafaruddin mengunggah foto diduga Alam yang tengah melakukan tadarus Alquran.

"Alam Mengisi bulan suci Ramadhan di Mekkah dengan tadaruz Al Quran," bunyi keterangan unggahan tersebut.

Dalam foto yang diunggah, tampak wajah Alam yang terlihat memar pada bagian pipi. Sayang, sebagian wajah Alam tertutup dengan masker.

Unggahan Haji Syafaruddin yang kembali diunggah akun @danunyinyir9reborn999 itu tampak menyita perhatia warganet. Tak sedikit di antara mereka yang juga dibuat salah fokus dengan luka memar di lengan Alam.

Tak sedikit di antara mereka yang turut menyentil Chandrika Chika karena ulahnya yang merugikan banyak pihak.