Follow Us

Bongkar Penyelundupan Narkoba di Penjara, Foto Mantan Kapolres OKU Timur Masuk Bui Bikin Bingung, Polri Ungkap Fakta Mengejutkan

Bayu Dwi Mardana Kusuma - Sabtu, 22 Januari 2022 | 18:27
Foto mantan Kapolres OKU Timur AKBP Dalizon sempat bikin bingung gegara dicopot mendadak Kapolda Sumsel. Kini Polri ungkap fakta mengejutkan.
Facebook

Foto mantan Kapolres OKU Timur AKBP Dalizon sempat bikin bingung gegara dicopot mendadak Kapolda Sumsel. Kini Polri ungkap fakta mengejutkan.

Baca Juga: Dicopot Kapolri, Foto Kapolres Padang Pariaman Tersebar Luas, Kasusnya Jadi Pertanyaan

Foto mantan Kapolres OKU Timur AKBP Dalizon sempat bikin bingung gegara dicopot mendadak Kapolda Sumsel. Kini Polri ungkap fakta mengejutkan.
Facebook

Foto mantan Kapolres OKU Timur AKBP Dalizon sempat bikin bingung gegara dicopot mendadak Kapolda Sumsel. Kini Polri ungkap fakta mengejutkan.

"Info Kadiv (Propam) sudah dilimpahkan ke Bareskrim dan sudah diproses Dittipidkor. Dan saat ini (AKBP Dalizon) sudah ditahan," ujar Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo saat dimintai konfirmasi, Sabtu (22/1/2022).

Dedi mengatakan AKBP Dalizon ditahan sejak Sabtu (8/1/2022). Saat ini kasus dugaan korupsi yang menjerat Dalizon itu sudah di tahap pemberkasan untuk dilimpahkan ke jaksa penuntut umum (JPU). "Berkas perkara sudah disusun untuk segera dilimpahkan ke JPU," ucapnya.

Kasus ini bermula dari keterangan saksi yang dihadirkan di sidang Bupati nonaktif Musi Banyuasin (Muba) Dodi Reza Alex Noerdin, Herman.

Dia menerangkan uang suap pengerjaan empat proyek di Muba juga mengalir ke kepolisian sebesar Rp 2 miliar.

Uang suap yang bersumber dari Direktur PT Selaras Simpati Nusantara, Suhandy, itu disebut untuk pengamanan proyek Dinas PUPR Muba 2020 yang sempat bermasalah.

Bahkan, menurut Herman, selain aliran dana ke Polda Sumsel, ada dana suap yang mengalir ke Polres Muba.

"Pada 2020 ada Rp 2 miliar dari Suhandy, ada pemintaan dari Polda Sumsel terkait menyelesaikan permasalahan pengamanan Dinas PUPR. Uangnya dari Eddy Umari, diserahkan ke Irfan, lalu diserahkan ke orang suruhan. Sumber yang dari Suhandy katanya untuk proyek berikutnya," kata Herman ketika memberikan kesaksian dalam sidang, Kamis (20/1/2022).

Baca Juga: Foto Kapolres Subang Beri Hadiah Digeruduk, Saksi Pembunuhan Tuti dan Amalia Akui Bohongi Polisi, Ahli Forensik Ungkap Petunjuk Ini

"Lalu ada juga untuk kebutuhan Polres Muba, katanya tolong dibantu. Ke Kasat Reskrim Rp 20 juta untuk support kebutuhan diberikan ke anak buah Kasat Reskrim. Belakangan baru diketahui uang itu dari Suhandy melalui Eddy Umari," tambah Herman.

Polda Sumsel telah buka suara terkait pernyataan saksi yang mengatakan Polda Sumsel menerima uang dari penyuap Bupati nonaktif Musi Banyuasin (Muba) Dodi Reza Alex Noerdin.

Editor : Fotokita

Baca Lainnya

Latest