Follow Us

Unggah Foto Jenderal Made Datrawan, dr Lois Disebut Terindikasi Alami Gangguan Ini

Bayu Dwi Mardana Kusuma - Selasa, 13 Juli 2021 | 15:09
Dokter Lois Owien keluar dari ruang penyidik Ditreskrimsus Polda Metro Jaya, Senin (12/7/2021).
Tribunnews.com/Reza Deni

Dokter Lois Owien keluar dari ruang penyidik Ditreskrimsus Polda Metro Jaya, Senin (12/7/2021).

Fotokita.net - Foto Jenderal Made Datrawan yang diunggah dr Lois Owien di akun Instagramnya menjadi sorotan. Selain itu, dia kerap mengunggah tangkapan percakapannya dengan sang jenderal. Namun, dr Lois terindikasi alami gangguan ini.

Dokter Lois Owien telah ditahan Polda Metro Jaya sejak Minggu (11/7/2021) sore. Dokter kontroversial ini dianggap menyebarkan kabar palsu terkait Covid-19.

Pada Senin (12/7/2021) Polda Metro Jaya menyerahkan kasus dr Lois Owien ke Bareskrim Polri hingga akhirnya menetapkannya sebagai tersangka.

Melalui akun media sosialnya, dr Lois kerap koar-koar menyatakan bahwa Covid-19 tidak berbahaya dan mematikan.

Baca Juga: Pamer Foto Ashanty, dr Lois Owien Sebut Autoimun Bisa Sembuh Total dengan Terapi Ini, Netizen: Sabar Bund

Korban jiwa akibat virus Corona itu, kata dr Lois, disebabkan interaksi antarobat di dalam tubuh orang-orang yang meninggal tersebut.

Interaksi antarobat yang ia maksud, dapat berupa komplikasi obat sehingga menyebabkan ketidaksesuaian obat yang dibutuhkan oleh tubuh.

Bahkan, dalam menyatakan pandangannya itu, dr Lois menyebut nama Jenderal Made Datrawan. Bukan hanya itu, ia juga mengunggah foto Jenderal Made Datrawan di akun Instagramnya.

Baca Juga: Sebelum Ditangkap, dr. Lois Owien Diminta Lakukan Ini, Dokter Tirta: Oke Sip, Dia Tolak

Pernyataan dr Lois makin menjadi sorotan saat dia tampil sebagai narasumber dalam acara talkshow Hotman Paris Show yang ditayangkan ulang d kanal YouTube Hotman Paris Official, Jumat (9/7/2021).

Dokter Lois menegaskan pernyataannya soal orang yang meninggal selama masa pandemi Covid-19.

"Itu karena interaksi antarobat," kata dr Lois saat menjawab pertanyaan Hotman Paris dan Melaney Ricardo tentang penyebab kematian 50 ribuan lebih orang dalam masa pandemi.

Editor : Fotokita

Baca Lainnya

Latest