Meskipun dalam suasana duka, KAI Commuter tetap melayani masyarakat dengan protokol kesehatan.
"Kami menerapkan protokol kesehatan sebagaimana aturan yang ada yaitu mengikuti pengukuran suhu tubuh, wajib memakai masker, mencuci tangan sebelum dan sesudah naik KRL, dan menjaga jarak aman sesama pengguna ketika berada di stasiun maupun dalam kereta," ucap Anne.

Mukti Jauhari Direktur Utama KAI Commuter dikabarkan meninggal dunia pada Minggu (27/6/2021).
Semantara itu menurut informasi dari pesan WhatsApp yang, beliau menghembuskan napas terakhirnya saat menjalani perawatan Covid-19 di RS Radjak Salemba, Jakarta Pusat.
"Innalillahi wainnailaihi rojiun, Telah berpulang ke Rahmatullah, Direktur Utama PT KCI Bapak Mukti Jauhari setelah mengalami henti jantung pukul 09.00 WIB dan dilakukan RJP sempat ROSC namun kembali henti jantung dan dinyatakan meninggal dunia pukul 10.00 WIB.
Telah dilakukan perawatan akibat covid di RS Radjak Salemba sejak tanggal 21 Juni 2021 Semoga Amal Ibadah beliau diterima Tuhan Yang Maha Esa," tulis pesan WhatsApp yang beredar, Minggu (27/6/2021).
Baca Juga: Wendy Cagur Dikabarkan Meninggal Dunia, Begini Fakta Sebenarnya
Mukti Jauhari sendiri baru menjabat sebagai Dirut KAI Commuter pada 17 Maret 2021. Dia menggantikan pejabat sebelumnya yaitu Wiwik Widayanti. Ia bertugas hingga akhir hayatnya.
Sebelumnya, Mukti Jauri memimpin PT Railink atau KAI Bandara yang mengoperasikan Kereta Api (KA) Bandara Soekarno-Hatta di Jakarta dan KA Bandara Kuala Namu di Medan, Sumatera Utara.

Mukti Jauhari Direktur Utama KAI Commuter (tengah) dikabarkan meninggal dunia pada Minggu (27/6/2021).