Follow Us

Jarang Tersorot Kamera, Umat Yahudi di Indonesia: Orang Tak Bisa Bedakan Yahudi dan Israel

Bayu Dwi Mardana Kusuma - Sabtu, 15 Mei 2021 | 19:42
Umat Yahudi beribadah di sebuah sinagoge di Tondano, Sulawesi Utara, Selasa (4/3/2019). Dari 260 juta penduduk Indonesia, terdapat sekitar 200 orang Yahudi tersisa, yang berjibaku dengan 'keresahannya' menjalani hidup di antara pemeluk enam agama yang sah diakui negara.
AFP

Umat Yahudi beribadah di sebuah sinagoge di Tondano, Sulawesi Utara, Selasa (4/3/2019). Dari 260 juta penduduk Indonesia, terdapat sekitar 200 orang Yahudi tersisa, yang berjibaku dengan 'keresahannya' menjalani hidup di antara pemeluk enam agama yang sah diakui negara.

Fotokita.net - Serangan Israel terhadap warga Palestina di Jalur Gaza dan Masjid Al-Aqsa membuat sentimen terhadap negeri Yahudi itu meningkat. Akibat ketegangan ini, umat Yahudi di Indonesia yang jarang tersorot kamera merasa terancam.

Tentu kita tak menyangka di antara populasi penduduk Indonesia sekitar 280 juta jiwa, ternyata ada segelintir kelompok warga yang memeluk Yahudi sebagai agama.

Populasi orang Yahudi di Indonesia memang sangat sedikit. Jumlahnya, sekitar 200 orang. Mereka yang tersisa adalah keturunan pedagang dari Eropa dan Irak yang dikisarkan berjumlah beberapa ribu sebelum Perang Dunia II dan merasa "nyaman" untuk menunjukkan iman mereka.

Baca Juga: Video Via Vallen Jajan Agar-agar di Palestina Disorot, Sang Biduan Terkejut Saat Tahu Kondisi Penjualnya

Saat ini, umat Yahudi yang tersisa ini tinggal di sejumlah tempat di Tanah Air. Salah satunya, Manado, di utara Pulau Sulawesi. Menjalani kesehariannya sebagai kaum minoritas, orang Yahudi berjibaku dengan 'keresahannya' menjalani hidup di antara pemeluk enam agama yang sah diakui negara.

Ternyata, selain di Manado, umat Yahudi ada yang tinggal di Jakarta. Namun, mereka terus bersembunyi lantaran takut diburu. Orang Yahudi yang tinggal di Jakarta juga memiliki basecamp dan menyebut identitas sebagai komunitas Yahudi ortodoks di Ibu Kota.

Baca Juga: Foto Pilu Anak-anak Palestina yang Trauma Akibat Serangan Keji Israel

Umat Yahudi di Indonesia menjalani hidupnya dengan sangat berat lantaran selalu disematkan stigma. Sebut saja, mulai dari tuduhan bahwa Yahudi penyebab kerusakan di bumi, hingga Yahudi tidak memiliki kecintaan terhadap Tanah Air melainkan Israel.

Apabila kita masih ingat, video unggahan akun YouTube tvOneNews bisa menjadi contoh betapa stigma buruk begitu melekat pada kaum Yahudi.

Video yang diunggah pada Ramadhan 2020 itu menunjukkan kemarahan seorang muslim di masjid.

Baca Juga: Foto Serangan Israel di Al-Aqsa Dikutuk, Begini Cara Soeharto Akali Pembelian Jet Tempur Skyhawk dari Negeri Yahudi

Warga muslim itu menuduh pemerintah dan Majelis Ulama Indonesia (MUI) ditunggangi elite Yahudi karena menutup rumah ibadah sepanjang pandemik Covid-19.

Source : Kompas.com, AFP

Editor : Fotokita

Baca Lainnya

Latest