Baca Juga: Sosok Istri Ketiga Uje Dibongkar Umi Pipik, Mantan Istri Sunu Matta: Ikhlas Itu Diam
Tengku Zul membeberkan alasan ketidakcocokannya dengan PDIP yang dinilainya tidak memiliki sikap dalam memperjuangkan agama.
Ia lantas menyinggung soal sikap DPR dari fraksi partai berlogo banteng tersebut yang memilih walkout dalam pembahasan UU Pornografi dan UU Pendidikan.
"Coba UU pendidikan, Bang Rafly masih ingat pasal 12 a, tiap-tiap anak didik berhak mendapat pendidikan agama, sesuai agama yang dianutnya, dengan diajarkan guru yang seagama yang dianutnya. Ini kok walkout," ujar Tengku Zul.
Di lain sisi, Tengku Zul juga bercerita bahwa dirinya pernah membahas soal pendapatnya kepada PDIP dengan almarhum Taufiq Kiemas yang merupakan politikus sekaligus suami dari Ketum PDIP, Megawati Soekarnoputri.
Baca Juga: Niat Busuk Perang Senjata Biologi Terbongkar, China Curi Data Laut Indonesia dengan Cara Ini
"Waktu itu ditawari jadi DPR RI dari PDIP, saya bilang saya enggak mau karena kalian cenderung sekuler. Taufiq Kiemas bilang begini, "kapan PDIP jadi hijau kalau alim ulama enggak mau datang ke PDIP?"" kata Tengku Zul menirukan ucapan Taufid Kiemas.
Mendengar pernyataan Taufiq, Tengku Zul sempat termenung. Namun, ia bersikukuh dengan pendiriannya.
"Saya bilang begini lah, "Bang, jadikan dulu PDIP jadi hijau, baru saya masuk. Saya khawatir kalau saya masuk, bukan PDIP yang jadi hijau tapi saya yang jadi merah," kata pria berdarah Melayu Deli tersebut.
Baca Juga: Foto Aurel Belum Berhijab Disorot, Adik Atta Halilintar Sindir Sang Abang
(*)