Fotokita.net - Tahta putra sulung Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) disebut ingin dikudeta hingga AHY mengirim surat ke Presiden Jokowi. Tapi aib Partai Demokrat malah terbongkar, ada apa?
Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko dituding berupaya merebut kepemimpinan di Partai Demokrat.
Ia disebut-sebut akan menjadikan Demokrat sebagai kendaraan politik pada Pilpres 2024 mendatang.
"Berdasarkan pengakuan, kesaksian, dari BAP sejumlah pimpinan tingkat pusat maupun daerah Partai Demokrat yang kami dapatkan, mereka dipertemukan langsung dengan KSP Moeldoko yang ingin mengambil alih kepemimpinan Partai Demokrat secara inkonstitusional untuk kepentingan pencapresan 2024," kata Kepala Badan Komunikasi Strategis Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra, Senin (1/2/2021).
Sejumlah nama dituding terlibat dalam upaya mendongkel kepemimpinan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) selaku Ketua Umum Partai Demokrat.
Setelah Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko, ada empat nama lain yang diungkap dan berasal dari lingkungan Partai Demokrat.
"Marzuki Alie, Jhoni Allen, Nazaruddin, dan Darmizal," kata politikus Partai Demokrat Rachland Nashidik, Selasa (2/2/2021).
Rachland mengatakan, informasi tersebut diperoleh dari kesaksian kader Demokrat. Namun, ia tak menyebutkan siapa nama kader yang dimaksud.
Empat nama yang disebut Rachland tentu tidak sembarangan. Marzuki Alie merupakan mantan Sekretaris Jenderal Demokrat yang juga pernah menjadi Ketua DPR.