Fotokita.net - Bak kena karma karena terus rong-rong warga Papua, juru bicara Organisasi Papua Merdeka (OPM) dirampok hingga uang ratusan juta melayang.
Kelompok kriminal bersenjata (KKB) menembak Boni Bagau, seorang warga Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, Papua, pada Sabtu (30/1/2021) sore.
Akibat kejadian tersebut, Boni Bagau tewas karena mengalami luka tembakan.
"Boni Bagau ditembak oleh kelompok kriminal bersenjata pimpinan Undinus Kogoya karena dicurigai sebagai mata-mata aparat keamanan TNI-Polri," ujar Kabid Humas Polda Papua, Kombes AM Kamal, melalui rilis, Senin (1/2/2021).
Dijelaskan Kamal, pada Sabtu pukul 16.28 WIT keluarga korban bernama Wilem Bagau, melapor ke Polsek Sugapa bahwa telah terjadi penembakan terhadap Boni oleh KKB.
Penembakan terjadi di perbatasan Distrik Sugapa dan Distrik Homeyo.
Kemudian pada 17.10 WIT, datang Pastor Yustinus Rahangiyar membawa sebuah surat dari KKB pimpinan Undius Kogoya yang ditujukan kepada keamanan TNI-Polri yang berada di Kabupaten Intan Jaya.
Isi surat tersebut menyatakan bahwa telah terjadi penembakan terhadap masyarakat bermarga Bagau.
Kemudian pada Minggu (31/1/2021) pukul 11.58 WIT di ruangan Pastoran Kampung Bilogai Distrik Sugapa, dilaksanakan pertemuan antara TNI-Polri, para tokoh, dan keluarga korban terkait penembakan yang dilakukan KKB.
"Dari hasil pertemuan tersebut, orangtua korban bernama Gad Bagau meminta agar korban dikuburkan di Kampung Agapa mengingat situasi dan kondisi yang tidak memungkinkan apabila diambil atau dibawa ke Distrik Sugapa maupun Distrik Homeyo," kata Kamal.