Dijadwalkan boarding pada 16.45 (di boarding pass yang dicetak tertulis 16.15 WIB), penerbangan tersebut tertunda. Hingga pukul 17.30.
Penumpang akhirnya diperbolehkan masuk pesawat di Gate 4 Terminal 2 Bandara Soekarno-Hatta (Soeta) Jakarta pada pukul tersebut.
Sebelumnya, sempat ditumpuk-tumpuk dulu. Bersama penumpang menuju Pangkal Pinang dan lainnya di Gate 7.
“Kita pukul 17.30 WIB sudah masuk pesawat,” ujar salah seorang penumpang yang enggan namanya disebutkan kepada Rakyat Kalbar, Sabtu malam.

BREAKING NEWS: Pesawat Sriwijaya Air Jakarta - Pontianak Hilang Kontak
Ternyata, tak hanya teroris yang bisa menahan penumpang pesawat. Maskapai penerbangan pun bisa “menyandera” penumpangnya sendiri.
Pasalnya, lanjut sumber tersebut, pada sekitar pukul 18.15, penumpang di pesawat mulai gerah karena tak kunjung berangkat. Tangis bayi, anak seorang penumpang, mulai terdengar.
“Woi, kapan berangkat nih”, seorang ibu akhirnya berceletuk setengah teriak. Sedangkan, tak seorang pramugari pun menenangkan penumpang, dan sebuah tirai biru dipasang antara kabin dengan kokpit,” lanjut si sumber. Si ibu mengaku sudah sejak pukul 14.30 ada di Bandara Soeta.
Akhirnya, si sumber pun menuju kokpit dan membuka tirai tersebut. “Kenapa lama sekali,” tanya dia. Sontak si pramugari mengumumkan para penumpang untuk meninggalkan pesawat. Kembali ke ruang tunggu (Gate).