Follow Us

Dioper-oper Saat Urus Surat Kematian Anaknya, Warga Surabaya Ini Datang ke Jakarta Hingga Bikin Anak Buah Risma Kelimpungan

Bayu Dwi Mardana Kusuma - Kamis, 29 Oktober 2020 | 07:12
Yaidah berburu akta kematian putranya hingga ke kantor Kemendagri Jakarta.
dokumentasi pribadi

Yaidah berburu akta kematian putranya hingga ke kantor Kemendagri Jakarta.

Untuk bisa memproses akta yang diminta, petugas mengatakan harus memperoleh persetujuan dari Kemendagri dengan waktu yang cukup lama.

Baca Juga: Alhamdulillah, BLT Subsidi Gaji Gelombang 2 Cair Awal Bulan November, Catat Jadwal Transfer Rekening BRI Mandiri dan BCA

Dengan persetujuan suami, keesokan harinya Yaidah berangkat ke Jakarta dengan kereta api.

Tanpa bertanya, dia langsung menuju ke kantor Kemendagri di Jalan Medan Merdeka Utara.

Setelah sampai, Yaidah malah diarahkan ke kantor yang khusus menangani catatan sipil di Jakarta Selatan.

Baca Juga: Bukan Isapan Jempol, BLT Subsidi Gaji Gelombang 2 Cair Awal November 2020, Ini Jadwal Transfer Rekening BCA dan CIMB Niaga

Sampai di kantor Ditjendukcapil, dia ditanya oleh petugas alasan mengurus akta kematian hingga ke Jakarta.

Petugas mengatakan, Yaidah bisa mengurus akta kematian di Pemkot Surabaya.

Baca Juga: Habiskan Rp 695 Triliun, Ini Daftar Pengeluaran Jokowi Buat Tangani Covid-19, Ternyata Dana Paling Besar Bukan Buat Sektor Kesehatan

Namun, petugas itu tetap membantu Yaidah dengan langsung mengonfirmasi ke Dispendukcapil Kota Surabaya untuk menanyakan akta putra Yaidah.

"'Tolong diproses, kasihan ibu ini jauh-jauh dari Surabaya ke Jakarta hanya untuk mengurus akta kematian putranya'," kata Yaidah menirukan kata-kata petugas tersebut.

Ternyata oleh Pemkot Surabaya, akta yang diminta langsung bisa diproses bahkan file akta dikirim langsung ke ponselnya.

Editor : Bayu Dwi Mardana Kusuma

Baca Lainnya

Latest