Follow Us

Habiskan Rp 695 Triliun, Ini Daftar Pengeluaran Jokowi Buat Tangani Covid-19, Ternyata Dana Paling Besar Bukan Buat Sektor Kesehatan

Bayu Dwi Mardana Kusuma - Selasa, 27 Oktober 2020 | 15:57
Pasien virus corona dirawat di RSD Wisma Atlet, Jakarta.
KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

Pasien virus corona dirawat di RSD Wisma Atlet, Jakarta.

Baca Juga: Pandemi Belum Juga Berakhir, Jokowi Potong Gaji Abdi Negara 2 Bulan Lagi, Berikut Besarannya

Khofifah Serahkan Bansos dan Modal Usaha di Trenggalek Jatim

Khofifah Serahkan Bansos dan Modal Usaha di Trenggalek Jatim

Dan tentu hampir Rp 2.000 triliun lebih di APBN untuk keperluan Indonesia maju," ucap Fadjroel Rachman dalam Refleksi Satu Tahun Kepemimpinan Jokowi-Maruf Amin, Senin (26/10).

Dalam laporannya Jokowi meminta agar masyarakat harus memanfaatkan situasi Covid-19 untuk berinovasi, membuat kolaborasi,

kemudian juga membuat kegiatan yang semuanya bersifat positif dan produktif. Situasi Covid-19 harus dimanfaatkan untuk mewujudkan Indonesia maju.

Baca Juga: Tak Ada Angin Tak Ada Hujan, Jokowi Potong Gaji PNS, TNI dan Polri Mulai Januari 2021, Buat Apa?

"Dalam momentum pandemi selalu ada dua krisis, satu bahaya, satu peluang.

Presiden mengatakan waspada terhadap peluang, tetapi manfaatkan, bajak kesempatan tersebut untuk menghasilkan sesuatu yang bermanfaat untuk kita semua," jelas Fadjroel.

Baca Juga: Kuota Banpres Ditambah 3 Juta Penerima, Cukup Pakai KTP untuk Daftar di Sini, BPUM Bisa Langsung Cair ke Rekening

Perubahan Struktural Besar-besaran Lewat UU Cipta Kerja

Dalam laporan tahunannya, Presiden Jokowi mengatakan bangsa Indonesia harus bersiap merefleksikan perubahan struktural besar-besaran.

Selaras dengan apa yang diutarakan Jokowi saat dilantik pada periode kedua kepemerintahannya,

Editor : Fotokita

Baca Lainnya

Latest