Fotokita.net - Inilah contoh-contoh hewan vertebrata dan invertebrata dengan cara gerak yang berbeda-beda.
Planet Bumi memiliki keanekaragaman hayati yang luas, yang secara tradisional diklasifikasikan ke dalam peringkat taksonomi. Peringkat pertama adalah domain; Archaea, Bacteria dan Eukarya.
Domain Eukarya ini mencakup kingdom Animalia, Plantae, Fungi, Monera, dan Protista. Dalam kingdom hewan alias Animalia, manusia pun termasuk ke dalamnya.
Hewan ini terpecah menjadi aneka klasifikasi atau kategori. Umumnya mereka terbagi menjadi hewan vertebrata dan invertebrata.
Baca Juga: Inilah Jawaban Soal Bentuk Tabel 5 Gerak Dasar Lokomotor dan 5 Gerak Dasar Non Lokomotor
Apa yang dimaksud dengan hewan vertebrata?
Sesuai namanya, hewan ini memiliki ciri khasutama berupa vertebra atau tulang belakang. Tipe tulang ini didesain khusus untuk menyusun tulang punggung.
Fungsinya sendiri untuk menopang dan melindungi sumsum tulang belakang, lalu menghubungkannya pada sistem saraf. Mereka juga memiliki tengkorak sebagai pelindung otak.
Susunan hewan bertulang belakang terbagi menjadi kepala, batang/tubuh, anggota tubuh, dan ekor untuk beberapa spesies.
Baca Juga: Apa Itu Komponen-komponen Peta? Yuk Kita Simak Penjelasan Lengkapnya
Mereka juga memiliki kelamin yang berbeda. Untuk jumlah hewan vertebrata sendiri diperkirakan mencapai 62.000 spesies, sehingga pembahasan satu per satu hewan ini bisa sangat panjang dan kompleks.
Intinya, perbedaan mendasar dari hewan vertebrata dan invertebrata yaitu kerangka. Hewan bertulang belakang memiliki endoskeleton, sehingga mereka memiliki kerangka dalam tubuh, bahkan sampai pada bagian di bawah kulit/jaringan. Kerangkanya sendiri tidak melulu tercipta dari tulang. Contohnya ikan atau hewan laut lain yang memiliki tulang rawan dan notochord yang lebih lentur.
Ada juga hewan vertebrata yang memiliki exoskeleton atau kerangka luar. Contohnya seperti kura-kura. Ada keyakinan kalau cangkang atau karapas kura-kura murni itu berasal dari tulang rusuk endoskeletal. Lalu hewan lainnya yaitu berupa reptil bersisik besar. Semuanya menggunakan bagian luar kulit yang keras untuk perlindungan. Tulang belakang atau vertebra menjadi bagian vital bagi mereka.
Baca Juga: Contoh-contoh Gerak Lokomotor dan Non Lokomotor serta Manipulatif dalam Permainan Bola Basket
Baik vertebrata atau invertebrata memiliki taksonomi yang rumit. Pengelompokan tersebut berlaku bagi semua organisme hidup. Namun salah-satu klasifikasi utama yang mesti diketahui lebih dulu, yaitu apakah hewan tersebut memiliki tulang belakang atau tidak.
Contoh hewan vertebrata
Hewan ini dibagi menjadi 5 kategori utama. Ada mamalia, ikan, burung, reptil, dan amfibi. Mungkin kami tidak bisa mencatatkan semua hewan yang termasuk vertebrata, karena jumlahnya memang sangat banyak. Mungkin juga beberapa hewan vertebrata sudah punah.
Nah berikut ini daftar hewan vertebrata atau yang memiliki tulang belakang:
Mamalia
Anjing
Badak
Beruang
Gajah
Gorilla
Harimau
Jerapah
Kambing
Kanguru
Kelinci
Kucing
Kuda
Kuda nil
Manusia
Platipus
Rusa
Sapi
Tikus
Unta
Ikan:
Ikan bidadari
Belut
Ikan buntal (pufferfish)
Ikan cupang (betta fish)
Ikan hiu
Ikan mas
Ikan pari
Ikan pedang (swordfish)
Ikan tuna
Kuda laut
Lele (catfish)
Tembakul (mudskipper)
Burung:
Burung kesturi
Burung kenari
Merpati
Bebek
Burung rajawali/elang
Burung Flamingo
Burung goldflinch/Chardonneret
Bangau
Burung hantu
Burung beo
Penguin
Burung gagak
Parkit
Baca Juga: Inilah Kisi-kisi Soal dan Jawaban UTS Buku Tematik Kelas 2 SD Tema 2 Bermain di Lingkunganku
Amfibi:
Kadal bergaris Iberia
Kadal kulit kasar (rough-skinned newt)
Katak
Katak emas Panama
Katak goliath
katak pohon daun hijau
Katak pohon mata merah
Kodok
Salamander
Reptil:
Alligator
Buaya
Ular boa
Iguana
Komodo
Penyu
Kadal cacing
Ular kobra
Ular piton
Caiman
Apa itu hewan invertebrata?
Kontras dengan vertebrata, hewan ini tidak memiliki tulang punggung. Namun bukan berarti hewan ini ‘tidak secanggih’ hewan bertulang belakang. Mereka hanya tampil berbeda, sebab mesti menyesuaikan lingkungan hidupnya. Bahkan hewan ini menjadi kelompok mayoritas dalam kerajaan hewan.
Faktanya, hewan invertebrata atau disebut juga avertebratamemiliki ruang gerak yang sempit. Mereka sulit menjelajah dan menyesuaikan diri, tidak seperti hewan vertebrata. Misalnya ubur-ubur yang habitatnya terbatas di laut, tidak bisa beradaptasi di darat. Begitu pula dengan cacing di bawah tanah atau lebah yang berterbangan.
Semua invertebrata pasti tidak memiliki tulang belakang. Namun beberapa diantara mereka kemungkinan bisa memiliki kerangka alias struktur pendukung. Bisa anda lihat pada spesies serangga, di mana mereka memiliki exoskeleton yang bisa mereka hilangkan. Kerangka luar tersebut bermanfaat untuk melindungi dan menyokong tubuh. Contoh invertebrata yang punya kerangka yaitu kecoa dan gurita (lebih lunak).
Mengingat spesies invertebrata itu lebih banyak dari vertebrata, tak heran kalau kelompok taksonomi mereka lebih luas dan pelik. Seumpamanya hewan invertebrata itu adalah cacing dan serangga, maka cacing pun bisa dipecah lagi berdasarkan struktur tubuh atau tipenya. Ada hewan laut, seperti ubur-ubur, yang tidak memiliki struktur tubuh sama-sekali. Ada juga hewan yang memiliki bagian unik seperti tentakel. Belum lagi dengan invertebrata yang sebagian besar tubuhnya terdiri atas lendir.
Contoh hewan invertebrata
Invertebrata menjadi sebutan bagia seluruh hewan yang tidak memiliki tulang belakang. Spesiesnya bisa jutaan. Beberapa diantara mereka memiliki kerangka luar, cangka, kerangka berisi cairan (hidrostatik), dan ada juga yang punya kaki.
Berikut ini beberapa filum invertebrata yang bisa anda pelajari:
Annelida
Filum luas ini diisi oleh cacing bersegmen, cacing bercincin, lintah, pacet, dll.
Arthropoda
Hewan ini memiliki tubuh tersegmentasi seperti laba-laba, kalajengking, lobster, kepiting, udang, jangkrik, lebah, semut, nyamuk, belalang, kumbang, dll.
Cnidaria
Hewan ini hidup di air yang terbuat dari zat cair. Sebut saja ubur-ubur, karang, dan anemon laut.
Echinodermata
Hewan laut ini memiliki duri. Contohnya seperti landak laut, teripang, dan bintang laut.
Moluska
Hewan ini bisa akuatik dan terestrial (hidup di tanah), misalnya seperti cumi-cumi, kerang, siput, gurita, gastropoda, dll.
Porifora
Hewan ini memiliki tubuh berpori dan teksturnya seperti jelly, contohnya adalah spons di bawah air.
Hewan bisa dikelompokkan secara kasar sesuai anatomi dan morfologi mereka, yakni antara vertebrata dan invertebrata. Namun hewan juga bisa diklasifikasikan berdasarkan pertimbangan lain, misalnya makanan mereka.
Program Belajar dari Rumah TVRI pada Selasa, 21 Juli 2020 membahas Organ Gerak pada Hewan dan Manusia untuk siswa SD kelas 4-6.
Dalam tayangan tersebut, terdapat dua pertanyaan. Berikut soal pertama dan jawabannya:
Soal: Sebutkan masing-masing 5 contoh (selain yang di dalam video) hewan vertebrata dan invertebrata dengan cara gerak yang berbeda-beda!
Jawaban: Vertebrata Hewan vertebrata adalah hewan yang memiliki tulang belakang.
Baca Juga: Inilah Kunci Jawaban Buku Tematik Kelas 6 SD Tema 4 Subtema 1 Globalisasi Halaman 1-7
Contoh hewan vertebrata dan cara geraknya, yakni:
- Ikan hiu bergerang berenang dengan sirip
- Ikan pari bergerak berenang dengan sirip
- Ikan cucut bergerak berenang dengan sirip
- Katak bergerak melompat dengan kaki
- Buaya bergerak berjalan dengan kaki
- Penyu bergerak berenang dan berjalan dengan kaki dan perut
- Ayam bergerak berjalan atau berlari dengan kaki
- Burung beo bergerang terbang dengan sayap
- Kekelawar bergerak terbang dengan sayap
- Singa bergerak berjalan dan berlari dengan kaki
- Kuda bergerak berjalan dan berlari dengan kaki
- Kanguru bergerak melompat dengan kaki
Invertebrata Hewan invertebrata adalah hewan yang tidak memiliki tulang belakang. Contoh hewan invertebrata dan cara geraknya, yaitu:
- Laba-laba bergerang dengan kaki
- Bintang laut bergerak dengan kaki-kai tabung
- Udang bergerak dengan kaki
- Ubur-ubur bergerak dengan tentakel
- Gurita bergerak dengan tentakel
- Lintah bergerak dengan otor perut
Yuk, kita cari tahu contoh hewan vertebratadan invertebrata dengan cara gerak yang berbeda-beda.
Organ Gerak Hewan dan Manusia
Selain bernapas, salah satu ciri makhluk hidup lainnya adalah bergerak.
Bergerak adalah berpindah tempat atau berubah posisi baik sebagian atau seluruh tubuh.
Baca Juga: Inilah Kunci Jawaban Buku Tematik Kelas 6 SD Tema 3 Subtema 2 Penemuan Komputer Halaman 99-100
Setiap hari, kita melakukan banyak gerakan, mulai dari berjalan, berlari, memanjat, berenang, dan banyak lagi.
Tahukah kamu? Alat gerak manusia dan hewan memiliki kesamaan, lo.
Alat gerak manusia dan hewan dibagi menjadi dua, yaitu alat gerak pasif dan alat gerak aktif.
Yang termasuk alat gerak pasif adalah tulang. Tulang disebut alat gerak pasif karena tidak bisa bergerak dengan sendirinya.
Sedangkan, alat gerak aktif adalah otot. Otot disebut alat gerak aktif karena otot menggerakkan tulang.
Contoh Hewan Vertebrata dan Invertebrata dengan Cara Gerak yang Berbeda-beda
Hewan vertebrata adalah hewan yang memiliki tulang belakang. Sedangkan hewan invertebrata adalah hewan yang tidak memiliki tulang belakang.
Contoh hewan vertebrata adalah beruang, kucing, sapi, kuda, harimau, kanguru, badak, bebek, elang, burung hantu, penguin, hiu, ikan pari, katak, buaya, iguana, dan ular.
Contoh hewan invertebrata adalah cacing, lintah, lebah, laba-laba, capung, ubur-ubur, terumbu karang, timun laut, bintang laut, kerang, cumi-cumi, siput, dan gurita.
Meskipun hewan-hewan di atas berasal dari kelompok yang sama, yaitu ada yang sama-sama vertebrata dan ada yang sama-sama invertebrata, mereka bergerak dengan cara yang berbeda.
5 contoh hewan vertebrata dengan cara gerak yang berbeda-beda:
kucing berjalan menggunakan kakinya
burung hantu terbang menggunakan sayapnya
ikan hiu berenang menggunakan siripnya
katak melompat menggunakan kakinya
buaya bergerak dengan menempelkan perutnya ke tanah (melata)
5 contoh hewan invertebrata dengan cara gerak yang berbeda-beda:
laba-laba bergerak menggunakan kakinya
capung bergerak menggunakan sayapnya
siput bergerak menggunakan otot perutnya
gurita bergerak menggunakan tentakelnya
bintang laut bergerak mengguakan ampula di kaki tabungnya