Bayi enam bulan bernama Elvano Kenzie Mahardika itu bahkan sempat mengalami kejang dan panas.
Agus menuturkan bagaimana ia kehilangan pekerjaannya semenjak pandemi. Agus yang bekerja sebagai karyawan di salah satu warung nasi goreng di Kota Madiun terpaksa diberhentikan.
Penyebabnya, pemilik warung tak kuat membiayai gajinya. Padahal Agus harus menanggung istri serta bayinya yang masih berusia enam bulan dan mengalami hidrosefalus.
Ia pun selama ini hanya tinggal bersama istri dan buah hatinya di indekos berukuran 3x4 meter.

Ilustrasi bayi pengidap hidrosefalus
Untuk kebutuhan sehari-hari, Agus harus bekerja serabutan. Sedangkan istrinya menerima jasa jahitan.
Agus juga dihadapkan pada kewajiban merawat putra semata wayangnya, Elvano Kenzie Mahardika (6 bulan) yang menderita hidrosefalus.
Putra pasangan Agus dan Yuli Fatmawati (25) itu mengalami kelainan tersebut sejak dilahirkan.
“Anak kami memang sejak lahir sudah menderita hidrosefalus. Saat lahir berat badannya 4,6 kg dengan kondisi kepala sudah membesar,” ujar Agus, yang ditemui Rabu (3/6/2020).
Bayi Elvano sempat menjalani operasi. Usai operasi kondisi Elvano membaik. Namun dua dulan kemudian, kepala Elvano kembali membesar.