Usai digerebek warga, SD dan dua pria selingkuhannya diserahkan ke polisi. Kepada polisi, SD mengaku, alasan dirinya berseligkuh karena tak puas dan sudah tak bernafsu lagi dengan suaminya.
Berikut fakta selengkapnya yang dirangkum:
Kanit Reskrim Lembah Masurai Aipda Adi Arianto mengatakan, pengerebekan itu berawal dari kecurigaan warga terhadap dua pria yang selalu datang ketika suami SD sedang tidak ada di rumah.
Saat digerebek warga, sambung Adi, ketiga pelaku belum sempat melakukan hubungan layaknya pasangan suami istri.
Namun, mereka mengaku jika sudah sering melakukan hubungan layaknya pasangan suami istri.
"Kala itu suami sah dari SD sedang tidak berada di rumah. Dia baru datang setelah dihubungi warga usai penggerebekan," kata Adi, dikutip dari TribunJambi.com.
Dari hasil pemeriksaan yang dilakukan pihaknya terhadap pelaku, kata Adi, mereka mengakui jika telah berselingkuh.
Bahkan, pelaku PN sudah menjalin hubungan terlarang dengan SD selama 3,5 tahun sejak 2016 dan sudah puluhan kali melakukan hubungan badan.
Perbuatan itu dilakukan di rumah SD saat suaminya sedang tidak ada. Selain itu, SD juga mengaku berselingkuh dengan YD sejak satu bulan terakhir dan sudah dua kali berhubungan badan di tempat yang sama.
Dari pengakuan SD, alasan dirinya melakukan perselingkuhan itu karena tak puas dan tidak bernafsu lagi dengan suaminya.
Kata Adi, usai digerebek sedang bersama dengan dua selingkuhannya, warga baru menghubungi suaminya.