Follow Us

Terima Kritik Bertubi-tubi Gara-gara Ikut Bela Rekan Separtainya yang Jadi Buronan KPK, Tiba-tiba Menteri Jokowi Ini Digeruduk Warga yang Tak Terima dengan Ucapan Sang Pejabat

Bayu Dwi Mardana Kusuma - Kamis, 23 Januari 2020 | 12:24
Yasonna Laoly
Tribunnews.com

Yasonna Laoly

Fotokita.net - Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly menilai kemiskinan merupakan sumber tindakan kriminal.

Menurut Yasonna, semua pihak harus membantu menyelesaikan masalah itu.

Hal itu dikatakan Yasonna dalam acara 'Resolusi Pemasyarakatan 2020 Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjen PAS)' di Lapas Narkotika Kelas IIA Jatinegara, Jakarta, Kamis (16/1/2020).

Baca Juga: Belum Lagi Bernapas Lega dari Masalah Jiwasraya dan Asabri, Menteri Jokowi Ini Kembali Dibikin Pusing Lantaran Karyawan BUMN Itu Lakukan Tindakan Ilegal di Tengah Laut

Dia pun sempat membandingkan antara kawasan Tanjung Priok Jakarta Utara dengan Menteng Jakarta Pusat.

Dalam perbandingannya, dia menyebutkan bahwa Tanjung Priok banyak melahirkan tindak kriminal karena tingkat perekonomian yang miskin.

Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly masuk tim hukum PDI Perjuangan melawan KPK.
Kompas.com

Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly masuk tim hukum PDI Perjuangan melawan KPK.

Sedangkan hal sebaliknya terjadi di kawasan pemukiman Menteng.

Warga Tanjung Priok, Jakarta Utara yang menggelar aksi di depan gedung Kementerian Hukum dan HAM mendesak sang menteri, Yasonna Laoly meminta maaf dalam kurun waktu 2x24 jam.

Permintaan maaf tersebut terkait dengan ucapan Yasonna yang dianggap menghina warga Tanjung Priok.

"Menteri Yasonna Laoly harus minta maaf dalam kurun waktu 2x24 jam di media media besar negeri ini," kata salah satu orator saat berada di atas mobil komando, Rabu (22/1/2020).

Baca Juga: Terlihat Mirip dengan Desain Simbol Prabowo Sewaktu Kampanye Pilpres, Logo Baru Lembaga Negara yang Dipimpin Menteri Kreatif Ini Jadi Bulan-bulanan Kritik Hingga Bikin Gaduh di Twitter

"Jika tidak, kami akan datang dengan massa lebih besar lagi. Kami akan tutup pelabuhan Tanjung Priok," lanjut dia.

Sontak ucapan itu mengundang gemuruh dari seluruh massa yang memenuhi depan gedung Kemenkumham.

Keluarga Yasonna Laoly
Instagram @tema.laoly

Keluarga Yasonna Laoly

Mereka merasa tersinggung dengan pernyataan Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly yang menyebutkan kawasan Tanjung Priok identik dengan kriminalitas dan kemiskinan.

Orator yang berada di atas mobil komando mengatakan, Menteri Yasonna telah bertindak tidak adil. Politisi PDI Perjuangan tersebut dianggap mengucilkan warga Tanjung Priok.

Baca Juga: Jadi Anak Emas Soeharto Hingga Punya Kuasa Tanpa Batas, Kini Pangeran Cendana Itu Bertekuk Lutut Pada Menteri Jokowi Ini: Uang Rp 1,2 Triliun Miliknya Dirampas Negara

"Jangan kucilkan kami, pak. Kami punya masa lalu, tetapi kita juga punya berhak punya masa depan," kata orator saat berorasi di depan gedung Kemenkum HAM. "Kami dimiskinkan sistem, pak" tambah dia. (Walda Marison/Kompas.com)

Editor : Bayu Dwi Mardana Kusuma

Baca Lainnya

Latest