Follow Us

Sudah Tinggal Satu Atap Selama 7 Tahun Hingga Punya Anak, Identitas Asli Laki-laki Ini Akhirnya Dibongkar oleh Keluarga Istri Sendiri Gara-gara Alasan Sepele

Bayu Dwi Mardana Kusuma - Kamis, 23 Januari 2020 | 09:15
Tipu Sejumlah Wanita dengan Mengaku sebagai Anggota TNI Berpangkat Kapten, Pria Asal Klaten Ini Menangis Sembari Meratap dan Harus Mendekam di Balik Jeruji Besi
Kolase Instagram @infokomando dan Facebook Info Militer Indonesia

Tipu Sejumlah Wanita dengan Mengaku sebagai Anggota TNI Berpangkat Kapten, Pria Asal Klaten Ini Menangis Sembari Meratap dan Harus Mendekam di Balik Jeruji Besi

Fotokita.net - Lagi-lagi cerita soal seseorang yang mengaku anggota Tentara Nasional Indonesia (TNI) kembali mencuat ke publik. Entah sudah berapa banyak kasus seperti ini berujung pada beruji besi bagi pelakunya.

Motif seseorang menjadi anggota TNI gadungan tentu bermacam-macam. Maklum, sosok anggota TNI masih menjadi kebanggaan di tengah warga. Itu sebabnya, banyak orang melakukan jalan pintas itu agar mendapatkan keuntungan pribadi.

Anggota Unit Intel Kodim 0710 Pekalongan Jawa Tengah menangkap seorang pria bernama Muhammada Saiful Muis (31) yang mengaku sebagai anggota TNI Angkatan Udara saat berada di rumah istri sirinya.

Pelaku dibekuk petugas di Kecamatan Pekalongan Timur, Kota Pekalongan.

TNI gadungan berhasil kelabui istri dan keluarga selama 7 tahun lamanya
Kompas.com

TNI gadungan berhasil kelabui istri dan keluarga selama 7 tahun lamanya

Dari tangan Muis, petugas menyita seragam TNI AU, sejumlah ID card, hingga pistol mainan.

Penangkapan bermula dari laporan keluarga istri siri Muis yang merasa curiga terhadap Muis.

Muis sebelumnya berjanji akan menikahi istri sirinya secara resmi yang sudah dinikahinya selama tujuh tahun.

Baca Juga: Pelaku Penyerangan Novel Baswedan Berhasil Ditangkap, Tapi Jokowi Masih Juga Enggan Lakukan Hal Ini. Apakah Identitas Jenderal Polisi Itu Tak Akan Terungkap?

Namun, hingga kini janji itu belum juga ditepati.

Ditambah keluarga melihat Muis jarang berkantor.

Editor : Bayu Dwi Mardana Kusuma

Baca Lainnya

Latest