Fotokita.net - Baru-baru ini sebuah video yang menampilkan seorang perempuan berdiri tanpa busana di pinggir jalan viral di media sosial.
Perempuan itu diduga seorang dokter yang mengalami depresi karena terpapar virus corona.
Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kota Surabaya, dr Brahmana Askandar membenarkan bahwa wanita di video itu merupakan seorang dokter.
Namun, dia menegaskan bahwa peristiwa tersebut tidak terkait dengan wabah Covid-19.
"Betul memang dokter, tapi tidak ada hubungannya dengan Covid-19. Keluarganya masih sehat-sehat saja," ujar Brahmana.
Beberapa waktu lalu memangviral di media sosial sebuah video yang menunjukkan seorang wanita telanjang di jalanan kota Surabaya.
Dari keterangan video yang beredar, disebutkan bahwa wanita tersebut merupakan seorang dokter gigi.
Dikatakan pula bahwa si wanita tersebut mengalamai depresi karena anak dan suaminya meninggal akibat Covid-19.
Dilansir dari Instagram @ceritamebidang, terlihat seorang pria berkaus panjang berusaha berdialog dengan wanita itu.
Ia terlihat membujuk si wanita untuk mengenakan busana agar tidak menjadi tontonan.
Setelah satu jam dibujuk, warga berhasil mengevakuasi siwanita untuk kembali ke rumahnya yang cukup jauh dari lokasi kejadian.
Wanita berinisial IS tersebut langsung ditangani oleh dokter keluarga yang datang ke lokasi.
Kejadian tersebut pun direkam saat IS berdiri di jalan raya yang ada di Surabaya Utara.
Kira-kira sekitar empat hari setelah perayaan Idul Fitri.
Dari penjelasan warga yang bersangkutan, disebutkan bahwa IS tidak stres karena suami dan anaknya meninggal terjangkit Covid-19.
"Karena anak dan keluarganya sehat dan tinggal berada di rumah," tulis akun @ceritamedibang.
Dilansir dari Kompas.com, Sabtu (20/6/2020), Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kota Surabaya, dr Brahmana Askandar membenarkan bahwa wanita di video itu merupakan seorang dokter.
Brahmana Askandar menegaskan, peristiwa tersebut tidak ada kaitannya dengan wabah Covid-19.
"Betul memang dokter, tapi tidak ada hubungannya dengan Covid-19. Keluarganya masih sehat-sehat saja," ujar Brahmana singkat.
Wakil Koordinator Hubungan Masyarakat Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Surabaya, Muhamad Fikser mengaku bahwa dirinya sudah mengetahui video viral itu.
Kendati demikian, pihaknya belum bisa memberikan penjelasan.
Hal ini dikarenakan tim dari Dinas Kesehatan Surabaya masih menelusuri kasus ini.
"Masih ditelusuri Dinas Kesehatan Kota Surabaya," ujar Muhamad Fikser.
Kabar terbaru, polisi menangkap pengunggah video dokter tanpa busana di Surabaya.
Kanit Resmob Polrestabes Surabaya, Iptu Arief Rizky Wicaksono mengatakan, pengunggah video dokter tanpa busana itu ditangkap di kawasan Jakarta Barat, Sabtu (20/6/2020).
Adapun pelaku yang ditangkap berjumlah satu orang, yakni pemilik akun Twitter @filipus_nove.
"Betul (sudah ditangkap) di Jakarta Barat. (Pelaku ditangkap) kemarin sekitar pukul 14.00 WIB di kediamannya," kata Arief, saat dihubungi, Minggu (21/6/2020).
Arief menyampaikan, pelaku saat ini sudah dibawa petugas dan tengah menjalani pemeriksaan lebih lanjut di Mapolrestabes Surabaya.
Dalam kasus ini, pengunggah dijerat dengan pasal 27 Undang-undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE) dan UU Pornografi.
"Pasal yang kita sangkakan pertama ya pasti UU ITE, pasal 27, dan kita lapis juga dengan UU Pornografi," kata Arief.