Follow Us

Pengaruhi Remaja Makassar Jual Ginjal Bocah SD, Yandex Browser Bikin Ketagihan Karena Bebas Download Konten Sensitif

Bayu Dwi Mardana Kusuma - Kamis, 12 Januari 2023 | 11:16
Potret bocah SD yang menjadi korban pembunuhan 2 remaja di Makasaae. Pelaku berniat menjual organ tubuh korban.
Istimewa

Potret bocah SD yang menjadi korban pembunuhan 2 remaja di Makasaae. Pelaku berniat menjual organ tubuh korban.

Fotokita.net - Potret 2 remaja membunuh bocah SD di Makassar, Sulawesi Tengah untuk menjual organ tubuh korban telah mengejutkan publik. Dalam pengakuannya, pelaku berniat mengambil ginjal bocah karena terpengaruh Yanedex Browser.

Adrian alias AD dan Faisal atau MF tega menculik dan membunuh M Fadli Sadewa lantaran terobsesi ingin menjual organ tubuh dengan harga yang mahal. Adrian yang berusia 17 tahun membuat pengakuan di depan polisi.

Kedua pelaku ditangkap aparat Polsek Panakkukang setelah ada laporan kehilangan dari orang tua korban dan rekaman kamera pengawas (CCTV). Adrian dan Faisal diringkus dirumahnya masing-masing saat sedang istirahat.

Aksi Adrian dan Faisal diketahui lantaran terpengaruh internet tentang perdagangan organ tubuh manusia. Mereka bahkan mengikuti Yandex, mesin pencari buatan Rusia, terakit harga jual organ manusia yang menggiurkan.

"Berdasarkan keterangan pelaku, mereka sering membuka Yandex, melihat penjualan organ-organ sel atau tubuh manusia," kata Kapolsek Panakkukang, Kompol Abdul Azis, Selasa (10/1/2023).

Memang pada akhirnya mereka gagal menjual organ tubuh korban karena tidak tahu bagaimana caranya. Mereka hanya membuang jasad ke Waduk Nipa-nipa.

Jasad bocah SD yang menjadi korban pembunuhan dibuang dalam kantong plastik. Pelaku gagal menjual organ tubuh korban.
Istimewa

Jasad bocah SD yang menjadi korban pembunuhan dibuang dalam kantong plastik. Pelaku gagal menjual organ tubuh korban.

Sontak kabar remaja bunuh bocah di Makassar untuk menjual ginjal korban menggemparkan jagat maya. Netizen ramai membincangkan pengaruh buruk internet terhadap kesehatan mental kedua remaja itu.

Namun Spesialis Keamanan Teknologi Vaksincom Alfons Tanujaya mengatakan, benar tidaknya remaja membunuh bocah karena terinspirasi oleh Yandex.

"Bisa dicek dengan digital forensik di handphone (HP) pelaku," kata Alfons seperti dikutip dari katadata pada Rabu (11/1/2023).

Baca Juga: Bisa Nonton Film Jepang Gratis, Foto Wajah Pendiri Yandex Browser Rusia Dibahas, Begini Nasibnya Usai Didepak Vlamidir Putin

Potret 2 remaja yang tega membunuh bocah di Makassar lanttaan teegiur uang dari penjualan organ tubuh manusia di internet.
Istimewa

Potret 2 remaja yang tega membunuh bocah di Makassar lanttaan teegiur uang dari penjualan organ tubuh manusia di internet.

Editor : Bayu Dwi Mardana Kusuma

Baca Lainnya

Latest