Lantas, apa itu Yandex Browser yang memberikan pengaruh terhadap aksi remaja membunuh bocah di Makassar untuk menjual organ tubuh korban?
Yandex merupakan mesin pencarian layaknya Google Chrome atau Microsoft Bing. Yandex juga raksasa teknologi di Rusia. Penggunanya dibikin ketagihan lantaran bisa bebas download konten sensitif.
Yandex juga menjalankan aplikasi taksi online dan pesan-antar makanan di Rusia. Perusahaan ini terbagi menjadi dua bagian, yakni yang beroperasi di Rusia dan berbasis di Amsterdam, Belanda.
“Di Amsterdam, Yandex akan berfokus mengembangkan teknologi baru untuk pasar internasional,” demikian dikutip dari The Moscow Times, dua pekan lalu (1/1).
Perusahaan itu dilaporkan terkena dampak invasi Rusia di Ukraina. “Invasi ini dikabarkan menjadi pendorong di balik keputusan akhirnya untuk merestrukturisasi perusahaan,” seperti dilansir dari situs berita independen Rusia The Bell.
Belakangan ini, aplikasi browser Yandex Bebas semakin dicari banyak orang. Seperti namanya, aplikasi ini katanya bisa dipakai untuk menonton beragam jenis konten video, termasuk video dewasa sekalipun.
Pengguna Yandex Bebas pun tidak perlu meng-install aplikasi tambahan seperti VPN untuk menyaksikan konten terlarang seperti film dewasa tanpa sensor. Hanya saja, kamu harus dipastikan telah berusia 18+ untuk bisa menggunakan platform ini.
Tidak sampai di situ saja, aplikasi juga tergolong ilegal dan berbahaya karena bisa menyimpan virus dan malware.
Yandex Browser buat apa? Sebagian orang mungkin masih banyak yang punya pertanyaan seperti ini. Tapi bagi yang sudah tahu kelebihannya, pasti bakal sulit untuk berpaling ke browser yang lain.
Adapun Yandex Bebas sendiri memang merupakan sebutan lain yang tidak resmi dari aplikasi Yandex Browser asal Rusia. Fungsi Yandex Rusia pun sama seperti Google, yaitu sebagai search engine.
Baca Juga: Cara Nonton Film Jepang Gratis dengan Yandex Browser, Foto Hasilnya Jadi Mood Booster