Sebelumnya Kabareskrim Polri ini juga sempat menjadi ketua tim penyidik kasus penistaan agama yang menyeret Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) pada 2016 lalu. Saat itu ia menjabat sebagai Dirtipidum Bareskrim.
Pada saat penyelidikan kasus penembakan Brigadir J, Komjen Agus Andrianto sempat meminta sejumlah anggota Brimob bersenjata lengkap untuk datang ke ke Bareskrim Polri, Jakarta pada 6 Agustus 2022 kemarin.
Kehadiran Brimob bersenjata lengkap ini bertugas untuk melakukan pengamanan atas perintah resmi dari Kabareskrim Polri. Kasus penembakan ini memang telah lama ditangani namun karena beberapa kendala yang ada di lapangan.Menurut Komjen Agus terdapat barang bukti yang rusak sampai dihilangkan sehingga membuat proses penyidikan terhambat.
Agus juga sempat melakukan pemeriksaan terhadap 25 anggota Polri yang secara etik diduga menghalangi proses penyidikan, menghilangkan barang bukti dan merusak Tempat Kejadian Perkara (TKP).Berkat kinerjanya ini Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit telah mengantongi oknum polisi yang diduga telah mengambil CCTV di lokasi kejadian penembakan Brigadir J.

Tabiat asli Kabareskrim Komjen Agus Andrianto yang murka istri Ferdy Sambo berbohong terkuak usai pipinya dicubit sosok ini.
(*)