Follow Us

Komandan Pasprampres Sampai Kalang Kabut, Begini Alasan Gibran Rakabuming Enggan Buka Foto Wajah Korban Pemukulan Pengawal Jokowi

Bayu Dwi Mardana Kusuma - Jumat, 12 Agustus 2022 | 20:50
Begini alasan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming enggan buka foto wajah korban pemukulan Paspampres. Komandannya kalang kabut.
YouTube

Begini alasan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming enggan buka foto wajah korban pemukulan Paspampres. Komandannya kalang kabut.

Awalnya, Misbah memulai bicara dengan masih mengenakan masker. Kemudian Gibran mendekat dan melepas masker Misbah sampai talinya putus. Wajah Misbah akhirnya bisa terekspos.

Gibran kemudian mundur ke belakang Paspampres dengan raut muka marah. Dia terlihat bersedekap sambil melihat Paspampres yang sedang memberi penjelasan.

Selanjutnya, mengetahui hal itu, Misbah hanya diam dan langsung mengucapkan kata permintaan maafnya.

"Saya mengakui, saya salah saya minta maaf atas kesalahan saya dan tidak akan mengulangi kesalahan saya. Saya mohon maaf dan minta maaf kepada Bapak yang saya pukul dan keluarganya mohon maaf, karena perbuatan saya mungkin menyakiti hati dan keluarganya. Kepada warga Solo Saya minta maaf, terima kasih," kata Misbah di Balai Kota Solo, Jawa Tengah, Jumat (12/8/2022).

Sesuai permintaan maaf itu, Gibran mengaku permasalahan tersebut belum selesai dengan dirinya.

"Bagi saya belum selesai. Mereka minta maafnya karena beritanya viral. Kalau nggak viral mereka nggak mungkin minta maaf," tegas Gibran

Atas kejadian itu, Gibran menegaskan akan melindungi warganya yang benar dan tidak melakukan kesalahan, bahkan pelakunya itu dari anggota Paspampres.

Baca Juga: Iparnya Diancam Pria Berjanggut, Respons Adik Gibran Rakabuming Bikin Panas, Foto Bobby Nasution Diserbu

Begini alasan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming enggan buka foto wajah korban pemukulan Paspampres. Komandannya kalang kabut.
Berita Surakarta

Begini alasan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming enggan buka foto wajah korban pemukulan Paspampres. Komandannya kalang kabut.

"Tanggung jawab saya melindungi warga saya yang dipukul," ujar Gibran.

Komandan Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) Marsda Wahyu Hidayat Sudjatmiko memastikan, pihaknya bakal menjatuhkan sanksi kepada Heri Misbah, anggota Paspampres yang memukul warga Solo.

Wahyu menyatakan, dari peristiwa ini, Paspampres akan berusaha untuk lebih baik lagi dan lebih humanis kepada masyarakat.

Editor : Fotokita

Baca Lainnya

Latest