Follow Us

Hari Ayah Sedunia Jadi Inspirasi Foto di Medsos, Begini 7 Cara Mudah Agar Ayah Makin Dicintai Keluarga

Bayu Dwi Mardana Kusuma - Minggu, 19 Juni 2022 | 08:03
Hari Ayah Sedunia selalu menjadi inspirasi foto di medsos setiap tanggal 19 Juni. Termyata begini 7 cara mudah agar ayah makin dicintai keluarga.
Instagram

Hari Ayah Sedunia selalu menjadi inspirasi foto di medsos setiap tanggal 19 Juni. Termyata begini 7 cara mudah agar ayah makin dicintai keluarga.

Fotokita.net - Hari Ayah Sedunia yang diperingati setiap tanggal 19 Juni menjadi inspirasi foto di media sosial. Ternyata begini 7 cara mudah agar ayah makin dicintai keluarga.

Hari Ayah Sedunia yang jatuh pada Sabtu 19 Junj 2022 berbeda dengan Hari Ayah Nasional yang diperingati setiap tanggal 12 November. Pada Hari Ayah Sedunia ini menjadi momen istimewa bagi para ayah atau bapak di seluruh dunia.

Dari situlah, Hari Ayah Sedunia menjadi inspirasi foto di medsos. Banyak netizen yang mengunggah foto sosok ayah sebagai kepala keluarga. Ternyata, begini 7 cara mudah agar ayah makin dicintai keluarga.

Apabila merujuk sejarahnya, Hari Ayah Sedunia untuk pertama kalinya dirayakan pada 19 Juni 1910 di Washington DC, Amerika Serikat. Namun, baru pada 1972, perayaan Hari Ayah Sedunia ini menjadi hari libur nasional di Amerika Serikat.

Hari Ayah Sedunia menjadi hari libur sebagai bentuk penghormatan kepada para ayah sebagai kepala keluarga. Di Indonesia, Hari Ayah Sedunia kurang bergaung karena ada Hari Ayah Nasional yang diperingati setiap 12 November.

Selama beberapa dekade, peran tradisional ayah adalah penyedia dan pendisiplin; sosok yang menuntut rasa hormat dan ketaatan dari anak-anaknya. Ayah tidak diharapkan untuk membantu dalam mengasuh atau mengasuh anak-anak mereka, mereka juga tidak terlibat secara aktif dalam kehidupan mereka.

Hal itu dianggap semata-mata tanggung jawab ibu untuk mengasuh dan membesarkan anak-anak. Psikolog dan peneliti lain berasumsi bahwa ikatan ibu-anak adalah yang paling penting dalam kehidupan seorang anak. Dengan demikian, para ibu sering mendapat pujian atau kesalahan atas prestasi anak-anak mereka.

Baca Juga: Innalillahi Wainna Ilaihi Rojiun, Cuma Bertemu 4 Hari di Rumah, Ayah Anggota Brimob Ini Lemas Dapati Anaknya Pulang dalam Peti Mati, Air Matanya Basahi Foto Pahlawan Keluarga

Menjadi ayah hari ini telah menjadi tentang tingkat keterlibatan ayah dalam keluarga. Pandangan masyarakat tentang peran ayah mulai berubah pada abad ke-20 karena berbagai faktor, antara lain:

1) Peningkatan biaya hidup menyebabkan ibu menjadi kontributor aktif untuk pendapatan rumah tangga, dan gerakan feminis yang berkembang melihat perempuan memasuki angkatan kerja profesional secara penuh waktu.

2) Penelitian psikologi baru membuktikan pentingnya peran ayah dalam kehidupan anak.

Editor : Bayu Dwi Mardana Kusuma

Baca Lainnya

Latest