Follow Us

Ditangkap Sehabis Salat Subuh di Masjid, Ini Foto Sosok Abdul Qadir Baraja Pendiri Khilafatul Muslimin, Ngaku Dapat Hikmah Usai Ngebom Candi Borobudur

Bayu Dwi Mardana Kusuma - Selasa, 07 Juni 2022 | 10:37
Abdul Qadir Hasan Baraja pendiri Khilafatul Muslimin mengaku dapat hikmah usaoi mengebom Candi Borobudur. Ini foto sosoknya.
Facebook

Abdul Qadir Hasan Baraja pendiri Khilafatul Muslimin mengaku dapat hikmah usaoi mengebom Candi Borobudur. Ini foto sosoknya.

Fotokita.net - Abdul Qadir Hasan Baraja pendiri sekaligus pemimpin tertinggi Khilafatul Muslimin ditangkap aparat kepolisian setelah menunaikan ibadah salat Subuh di masjid. Foto sosok Abdul Qadir Baraja yang mengaku dapat hikmah usai mengebom Candi Borobudur kembali disebarkan di jagat maya.

Penangkapan Abdul Qadir Baraja dilakukan Polda Metro Jaya pada Selasa (7/6/2022) pukul 05.30 WIB. Penangkapan ini terjadi usai Abdul Qadir menunaikan ibadah salat subuh di Masjid Kekhalifahan Islam Jalan WR Supratman, Bumi Waras, Telukbetung, Bandar Lampung.

Dirreskrimum Polda Metro Jaya menangkap Abdul Qadir Baraja bersama anggota Polresta Bandar Lampung. Usai penangkapan itu, Abdul Qadir lantas dibawa ke Mapolresta Bandar Lampung sekitar pukul 6.30 WIB.Selanjutnya, pada Pukul 07.30 WIB, Abdul Qadir telah dibawa ke Polda Metro Jaya. Pihak Polda Metro Jaya berencana menggelar pers rilis mengenai alasan penangkapan pimpinan Khilafatul Muslimin ini, usai yang bersangkutan sampai di Jakarta.

Penangakapan Abdul Qadir Baraja dibenarkan Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Endra Zulpan."Benar, bahwa Polda Metro Jaya telah melakukan penangkapan kepada pimpinan tertinggi Khilafatul Muslimin, Abdul Qadir Hasan Baraja, yang dilakukan langsung oleh tim Polda Metro Jaya."Abdul Qadir Baraja saat ini dalam perjalanan. Zulpan mengatakan Baraja bakal dibawa ke Jakarta untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Baca Juga: Pamer Kekuatan di Jalanan, Ini Foto Sosok Pendiri Khilafatul Muslimin yang Ikut Ngebom Candi Borobudur, BNPT Sampai Buka Suara

"Pimpinan tertinggi Khilafatul Muslimin. Sekarang tim dari Polda Metro sedang berada di Lampung untuk membawa yang bersangkutan ke Jakarta untuk proses pemeriksaan lebih lanjut," ucapnya.Penangkapan Abdul Qadir terkait konvoi Khilafah Islamiyah yang pernah terjadi di Cawang, Jaktim, akhir bulan lalu. "Iya, ada kaitannya," kata Zulpan. Perwira menengah Polri ini belum memerinci soal peran dari Abdul Qadir Baraja dalam kegiatan konvoi tersebut. Status Abdul Qadir pun belum disampaikan penyidik. "Nanti akan kita sampaikan," sebut Zulpan.Polda Metro Jaya tengah menyelidiki kasus konvoi pengendara motor yang membawa atribut dan bendera Khilafatul Muslimin' di Cawang, Jakarta Timur. Hasil penelusuran diketahui tindakan itu bukan hanya kegiatan konvoi semata."Kalau kita lihat dalam kegiatan konvoi itu mereka juga mengajak masyarakat terkait dengan Khilafah untuk bergabung," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes E Zulpan di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (2/6/2022).Hasil penyelidikan polisi pun mengungkap peserta kegiatan konvoi itu memuat tulisan yang berisi hasutan untuk membenci pemerintah yang sah saat ini."Ada kata-kata yang mereka buat dalam tulisan yang mereka bawa itu yaitu kata-kata yang membangkitkan kebencian terhadap pemerintah yang sah. Tentu ini hal yang sangat serius dan melanggar daripada ketentuan hukum," ucap Zulpan.Zulpan mengatakan penyelidikan kasus tersebut masih berlangsung. Identitas pihak-pihak yang terlibat pada kegiatan konvoi itu telah dikantongi penyidik. "Kami telah memiliki data terkait mereka yang terlibat dalam kegiatan itu dan saat ini tim akan melakukan pemeriksaan dan pendalaman," katanya.

Baca Juga: Dipenjara Isolasi dengan Tangan Diborgol, Abdul Qadir Baraja Pendiri Khilafatul Muslimin Baiat Anggota Bukan Untuk Kekerasan, Foto Sosoknya Viral

Abdul Qadir Hasan Baraja pendiri Khilafatul Muslimin mengaku dapat hikmah usaoi mengebom Candi Borobudur. Ini foto sosoknya.
Istimewa

Abdul Qadir Hasan Baraja pendiri Khilafatul Muslimin mengaku dapat hikmah usaoi mengebom Candi Borobudur. Ini foto sosoknya.

Dia menambahkan, pihak Polda Metro Jaya akan melakukan penindakan hukum yang tegas usai bukti-bukti pelanggaran pidana telah dimiliki. "Sikap Polda Metro tentunya terkait dalam hal ini adalah apabila ditemukan nantinya adanya unsur pidana kita akan melakukan penegakan hulum secara tegas," tutur Zulpan.

Setelah konvoid Khilafatul Muslimin viral, foto Abdul Qadir Hasan Baraja bermunculan di media sosial. Baraja adalah pendiri Khilafatul Muslimin. Dia tercatat sebagai mantan pentolan Komando Jihad, musuh utama pemerintah dan tentara Indonesia di tahun 80-an. Khalifah Khilafatul Muslimin sempat menjadi sorotan akibat salah satu anggotanya ditangkap Densus 88 terkait gerakan teror pada tahun 2019.

Abdul Qadir Baraja sangat lekat dengan kelompok teror di Indonesia. Setelah dua kali dipenjara karena kasus terorisme, ia mendirikan Khilafatul Muslimin pada 1997 Abdul Qadir Hasan Baraja, 79 tahun, mendirikan Khilafatul Muslimin setelah keluar dari penjara pada 18 Juli 1997. Ia dipenjara selama 13 tahun akibat terlibat pengeboman di Jawa Timur dan Candi Borobudur pada 1985.

Editor : Bayu Dwi Mardana Kusuma

Baca Lainnya

Latest