Follow Us

Suami Korban Pamer Foto Wanita Muda, Motif Pelaku Pembunuhan di Subang Terbongkar, Indigo: Dia Masih Keluarga

Bayu Dwi Mardana Kusuma - Minggu, 29 Agustus 2021 | 16:13
Lokasi TKP pembunuhan di Subang yang merenggut nyawa ibu dan anak. Suami korban mengaku depresi.
Facebook

Lokasi TKP pembunuhan di Subang yang merenggut nyawa ibu dan anak. Suami korban mengaku depresi.

"Ada alibi dari keberadaan Yosef ketika terjadi tindak pidana. Soal kecurigaan, saat ini semua saling curiga, tapi tanpa bukti ilmiah. Makanya saya sebagai penasehat hukum, mempercayakan semua pada penyelidikan Polres Subang," ucap Rohman Hidayat.

"Saya sedang mendorong agar caddy golf itu jadi saksi untuk memperkuat alibi Yosef. Caddy golfnya saya kenal dan bersedia jadi saksi," katanya.

Ia menambahkan, Yosef sangat kehilangan anak dan istrinya itu. Bahkan, hingga saat ini, Yosef masih sering menanyakan keberadaan anaknya.

"Yang pasti beliau sangat terpukul. Sampai sekarang masih sering menanyakan kemana Amel (Amalia Mustika Ratu," ucap dia.

Kini, Yosef disebut-sebut kini sangat terpukul. Selain anak istrinya meninggal dengan cara mengenaskan, kini dirinya pun manjadi salah satu yang paling dicurigai sebagai pelakunya.

Jasad kedua korban ditemukan tertumpuk di bagasi mobil Alphard di rumahnya di Kampung Ciseuti, Desa Jalan Cagak, Kecamatan Jalan Cagak, Kabupaten Subang, 18 Agustus 2021.

Baca Juga: Foto CCTV Lokasi Pembunuhan di Subang Terungkap, Saksi Lihat Sosok Ini Pindahkan Mobil Sebelum Jasad Korban Ditemukan

Lokasi TKP pembunuhan di Subang yang merenggut nyawa ibu dan anak. Suami korban mengaku depresi.
Instagram

Lokasi TKP pembunuhan di Subang yang merenggut nyawa ibu dan anak. Suami korban mengaku depresi.

"Jelas Pak Yosef sangat down kondisinya saat ini soalnya kan dia merasa terpojok dengan kondisi pascaistri dan anaknya meninggal dunia secara tidak wajar itu," kata kuasa hukum Yosef, Rohman Hidayat, saat dihubungi TribunJabar.id melalui sambungan telepon, Minggu (29/8/2021).

Menurut Rohman, banyak asumsi-asumsi liar dari masyarakat saat ini yang mengaitkan kliennya sebagai terduga pelaku. "Maka dari itu, tugas kita sebagai kuasa hukum yaitu mendampingi klien yang saat ini hanya menjadi saksi dari kasus ini," ujarnya.

Rohman juga menjelaskan, psikologis dari seseorang pada umumnya tentu akan terganggu apabila banyak pihak yang seperti memojokkan.

"Apalagi kan memang banyak asumsi liar yang seolah-olah sudah menunjukkan bukti yang kuat bahwa Pak Yosef itu pelakunya," kata dia.

Editor : Fotokita

Baca Lainnya

Latest