Fotokita.net - Baru-baru ini ramai sebuah video yang diklaim dapat membersihkan virus corona di hidung. Video yang menunjukkan cara membersihkan hidung dengan larutan NaCl ini beredar di Twitter. Namun, penjelasan ahli justru sebaliknya.
Melalui sebuah video, seorang pria tampak menunjukkan cara membersihkan virus di hidung. Ia memasukkan cairan yang disebut sebagai larutan NaCl ke dalam hidung dengan bantuan suntikan.
Akun Twitter@mbahndi mengunggah video itu padaSabtu (26/6/2021). Dalam keterangannya, akun itu menulis begini,"Cara Cuci Hidung Membersihkan Virus dan Bakteri di Lubang Hidung Cara Cuci Hidung Dengan NaCl 0.9 persen dan spuit 10cc Yang Bisa Teman-teman Lakukan Setelah Aktifitas Seharian di luar rumah. Teman juga bisa menggunakan air larutan garam 1 persen tapi garam non yodium atau garam kasar."
Sampai saat ini, netizen merespon positif atas unggahan video tersebut. Terbukti dari video itu sudahdibagikan sebanyak 2.255 kali dan disukai oleh 7.245 netizen.
Lalu, yang menjadi pertanyaan kemudian benarkah larutan NaCl dapat membersihkan virus corona dalam hidung?
Membersihkan hidung dengan larutan NaCl memang sempat ramai pada pada masa awal pandemi Covid-19 merebak. Sebab, kebersihan tubuh menjadi salah satu kunci untuk menangkal virus corona masuk ke dalam badan. Nah, ketika itu, membersihkan hidung diyakini bisa mencegah masuknya virus corona ke dalam tubuh.
Tak cuma dengan mencuci tangan, membersihkan hidung juga perlu dilakukan karena hidung menjadi salah satu organ yang bisa menjadi pintu masuk virus corona.
Membersihkan hidung sangat mudah untuk dilakukan. Disarankan untuk membersihkan hidung menggunakan cairan NaCl, bukan menggunakan larutan garam dapur.
Baca Juga: Kasus Harian Covid-19 Rekor Lagi, Zaidul Akbar Singgung Obat dari Segala Penyakit Sesuai Pesan Nabi
“Kita tidak menganjurkan cuci hidung dengan garam dapur, karena garam dapur yang ada di Indonesia itu sudah difortifikasi dengan yodium. Yodium itu sifatnya merusak selaput lendir,” jelas Dr. dr. Retno S. Wardani, SpTHT-KL(K) dari Divisi Rinologi, Departemen THT-KL FKUI-RSCM seperti dilansir Suara, Kamis (18/6/2020).