Follow Us

Fakta Ledakan Petasan di Kebumen, Api Rokok Jadi Penyebab Hingga Wajah Korban Tak Lagi Bisa Dikenali

Bayu Dwi Mardana Kusuma - Kamis, 13 Mei 2021 | 14:07
Fakta ledakan petasan di Kebumen yang terjadi sehari sebelum Lebaran. Kejadian memilukan ini diduga karena bara api rokok hingga merenggut nyawa 3 orang.
Dok Humas Polres Kebumen

Fakta ledakan petasan di Kebumen yang terjadi sehari sebelum Lebaran. Kejadian memilukan ini diduga karena bara api rokok hingga merenggut nyawa 3 orang.

Fotokita.net - Warga Desa Ngabean, Kecamatan Mirit, Kebumen, Jawa Tengah, Rabu (12/5/2021) dikejutkan atas peristiwa ledakan petasan yang menewaskan tiga orang dan menghancurkan sebuah rumah.

Peristiwa memilukan ini berawal dari ketika tujuh warga membuat mercon di di teras rumah milik Untung (55).

Dalam pembuatan mercon tersebut mereka berbagi tugas mulai pukul 16.00 WIB.

Beberapa orang menggulung kertas dan lainnya mengisi obat mercon ke dalam gulungan kertas.

Baca Juga: Foto Adam Rosyadi, Model Tampan yang Nekat Dekati Agnez Mo Meski Beda Agama

Selanjutnya pada pukul 17.00 WIB, terjadi ledakan yang sangat keras hingga membuat rumah tempat pembuatan mercon hancur.

Dahsyatnya ledakan merenggut tiga korban jiwa dan lima orang luka-luka.

Kapolres Kebumen, AKBP Piter Yanottama mengatakan, korban meninggal masing-masing bernama Muhammad Taufik Hidayat (27), Rizky (19) dan Sugiyanto (23).

Baca Juga: Foto Serangan Israel di Al-Aqsa Dikutuk, Begini Cara Soeharto Akali Pembelian Jet Tempur Skyhawk dari Negeri Yahudi

Sedangkan korban luka yakni Bambang Priyono (29), Rio Dwi Pangestu (22), Alib (24), Irwan (25) dan Ratna.

"Para korban segera dilarikan ke RSUD Prembun untuk mendapatkan penanganan medis," kata Piter, melalui rilis tertulis, Rabu (12/5/2021) malam.

Piter menuturkan, informasi awal, bahan petasan meledak saat para korban tengah meracik di teras rumah.

Bangunan fasad rumah rusak parah. Kuatnya ledakan membuat tembok dan plafon hancur.

Baca Juga: Foto Pilu Anak-anak Palestina yang Trauma Akibat Serangan Keji Israel

"Ledakan berawal dari aktivitas meracik mercon oleh sekelompok warga," kata AKBP Piter saat memimpin langsung jalannya olah TKP.

Hingga saat ini, Polres Kebumen masih melakukan olah tempat kejadian perkara.

Saat ini, polisi masih menyelidiki kasus tersebut untuk melacak asal usul bahan petasan yang diracik para korban.

Baca Juga: Video Via Vallen Jajan Agar-agar di Palestina Disorot, Sang Biduan Terkejut Saat Tahu Kondisi Penjualnya

Piter mengatakan, polisi tengah melakukan pendalam terkait asal usul bahan petasan itu. Hal senada juga diungkapkan Untung. Dirinya bahkan sudah mengingatkan putranya untuk tidak meracik petasan.

Alasannya, warga setempat merasa tak nyaman dengan suara petasan.

Namun, seperti nasi sudah menjadi bubur, peristiwa yang mengejutkan warga Mirit ini tinggal menyisakan duka bagi Untung.

Baca Juga: Sosok Fotografer Asal Madura yang Sukses Kerja di Masjidil Haram, Ternyata Segini Gajinya

Buah hatinya yang bernama Muhammad Taufiq Hidayat (27) meninggal dunia akibat ledakan yang terjadi menjelang waktu berbuka puasa terakhir, sekitar pukul 17.30 WIB.

"Saat kejadian, saya tidak di rumah. Saya berada di belakang rumah," kata Untung. Ledakan pun terjadi. Suara ledakan menggelegar, memecah kedamaian senja di kampungnya.

Untung terkesiap, darahnya berdesir, firasat buruk memenuhi hatinya saat sadar suara tersebut berasal dari arah rumahnya.

Baca Juga: Foto Cantik Cristina Laws, Istri Perwira Polisi yang Viral Karena Mirip Barbie

Fakta ledakan petasan di Kebumen yang terjadi sehari sebelum Lebaran. Kejadian memilukan ini diduga karena bara api rokok hingga merenggut nyawa 3 orang.
Dok. YouTube

Fakta ledakan petasan di Kebumen yang terjadi sehari sebelum Lebaran. Kejadian memilukan ini diduga karena bara api rokok hingga merenggut nyawa 3 orang.

Lintang pukang Untung berlari ke arah suara. Pemandangan mengerikan tergambar di depan matanya.

Tubuh para korban bergelimpangan. Darah di mana-mana. Bahkan beberapa korban tak dapat dikenali wajahnya.

"Sudah pada tergeletak. Tidak bergerak. Darah di mana-mana. Sampai saya tidak bisa mengenali wajah anak saya," ungkap dia.

Baca Juga: Foto Yuni Sophia Istri Bupati Nganjuk yang Viral di Aplikasi Smule Hingga Duet dengan Happy Asmara

Untung mengungkapkan, putranya dan beberapa pemuda sekitar sengaja merakit petasan untuk memeriahkan momen Lebaran.

Mereka membuat sendiri selongsong petasan dari kertas bekas hanya berdasarkan pengalaman.

Bahkan, Untung tidak pernah tahu anaknya mendapatkan serbuk petasan dari mana.

Baca Juga: Dulu Diadukan ke Wapres, Abu Janda Pamer Foto Bareng Ahok Usai Dapat Kabar Tengku Zul Wafat: Karma

Putranya, lanjut Untung, baru saja pulang dari perantauan. Beberapa hari sebelumnya, ia sempat menegur anaknya untuk tidak membuat petasan karena lingkungan sekitar tidak semuanya suka dengan suara petasan.

Namun, kemeriahan yang direncanakan berubah menjadi petaka. Ia bersama dengan tujuh pemuda lainnya menjadi korban ledakan petasan.

Diduga, ledakan terjadi akibat bahan mercon terkena bara api rokok salah satu korban.

Baca Juga: Chord Gitar Lagu Kopi Dangdut dan Liriknya - Foto Fahmi Shahab yang Akui Plagiat Atas Karyanya Ini

"Kejadian tadi sore. Informasinya, yang membuat mercon tujuh orang. Namun ada yang merokok. Diduga, bara api rokok mengenai bahan mercon sehingga terjadi ledakan," kata Eko, warga Mlirit.

Adapun jumlah mercon yang akan dibuat sebanyak 400 gulungan. Ratusan gulungan selongsong mercon itu akan diisi dengan bahan peledak mercon seberat 5 kilogram.

Baca Juga: Foto Aurel Belum Berhijab Disorot, Adik Atta Halilintar Sindir Sang Abang

(*)

Editor : Bayu Dwi Mardana Kusuma

Baca Lainnya

Latest