Follow Us

Fakta Baru, 2 Warga Tangsel Positif Varian Baru Corona India, Begini Kondisinya

Bayu Dwi Mardana Kusuma - Kamis, 06 Mei 2021 | 11:02
Seorang warga India yang meninggal akibat terpapar Covid-19 akan dikremasi di Chandigarh, India, Selasa (26/4/2021). 2 warga Tangsel positif varian baru corona India.
RAVI KUMAR/GETTY via BBC Indonesia

Seorang warga India yang meninggal akibat terpapar Covid-19 akan dikremasi di Chandigarh, India, Selasa (26/4/2021). 2 warga Tangsel positif varian baru corona India.

Adapun saat ini ketiga pasien positif varian baru virus corona itu sudah mendapatkan perawatan di bawah pengawasan Satuan Gugus Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19.

Saat ini, dua pasien yang terpapar B.1.6.1.7 strain India sedang menjalani perawatan di Rumah Sakit Hermina, Tangerang Selatan.

"Sedangkan kasus di Kabupaten Tangerang menjalani isolasi khusus, dengan dipantau pihak Puskesmas karena bergejala ringan," ujar Ati.

Baca Juga: Tujuan Warga India Kabur ke Indonesia Bikin Geram, Ini Penyebab Ledakan Kasus Corona di Negeri Bollywood Hingga Disebut Tsunami Covid-19

Anggota staf medis yang mengenakan APD membawa jenazah pasien Covid-19 di sebuah rumah sakit di Amritsar, India pada 24 April 2021. Varian baru corona India sudah masuk Tangerang Selatan.
Narinder NANU / AFP

Anggota staf medis yang mengenakan APD membawa jenazah pasien Covid-19 di sebuah rumah sakit di Amritsar, India pada 24 April 2021. Varian baru corona India sudah masuk Tangerang Selatan.

Usai rapat terbatas di kantor presiden, Jakarta, Senin, (3/5/2021), Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin memang sudah mengatakan terdapat dua varian baru Covid-19 yang masuk ke Indonesia.

Varian baru Covid-19 tersebut berasal dari India dan Afrika Selatan yang telah ditemukan di Jakarta dan Bali.

"Sudah ada mutasi baru yang masuk yaitu mutasi dari India, ada 2 insiden yang sudah kita lihat dua-duanya di Jakarta dan satu insiden untuk mutasi dari Afrika Selatan yang masuk, itu yang ada di Bali," kata Budi Gunadi.

Baca Juga: Kewalahan Tangani Korban Covid-19, Filipina Bisa Bernasib Sama dengan India, Tapi Indonesia Malah Diminta Belajar dari Negara Kecil ASEAN Ini

Dua mutasi virus Corona atau SARS-CoV-2 tersebut kata Budi memiliki tingkat penularan yang relatif tinggi.

Menurut Menkes, penyebaran atau pergerakannya sangat diperhatikan oleh Badan Kesehatan Dunia (WHO).

"Ini harus kita jaga mumpung masih sedikit karena mereka pasti akan segera menyebar karena penularannya relatif lebih tinggi daripada yang lain," katanya.

Editor : Fotokita

Baca Lainnya

Latest