Follow Us

Alami Musibah dalam Latihan Tembak Torpedo, Begini Kondisi Terakhir KRI Nanggala-402 Hingga Seluruh Awaknya Dinyatakan Gugur, KSAL: Warga Hiu Kencana Minta Kapal Diangkat

Bayu Dwi Mardana Kusuma - Minggu, 25 April 2021 | 18:51
Kapal Selam KRI Nanggala-402
Facebook

Kapal Selam KRI Nanggala-402

Baca Juga: Sudah Kantongi Bukti Video Pungli, Bobby Nasution Ogah Ladeni Debat Lurah Sidorame Timur Hingga Langsung Pecat Anak Buahnya: Telepon BKD, Suruh Ganti Bapak Ini

Namun demikian, menurutnya mengangkat sesuatu dari dalam laut adalah sesuatu yang berbahaya.

"Sekarang kita membantu menemukan. Objek di bawah berbahaya dan banyak faktor. Sekarang kita bantu menemukan, itu yang kita kerjakan," paparnya melalui keterangan kepada wartawan, Jumat (23/04/2021), seperti dikutip dari situs Departemen Pertahanan AS.

Beberapa faktor yang menjadi pertimbangan dalam pengangkatan adalah kedalaman dan arus. Oleh karena itu, banyak hal yang mesti menjadi perhatian.

Baca Juga: Tujuan Warga India Kabur ke Indonesia Bikin Geram, Ini Penyebab Ledakan Kasus Corona di Negeri Bollywood Hingga Disebut Tsunami Covid-19

P-8 Poseidon
Defense World

P-8 Poseidon

"Kami memiliki beberapa kemampuan untuk membantu dalam hal itu," ujarnya.

Lebih lanjut dia menyampaikan, apapun akan diupayakan untuk bisa membantu Indonesia dalam menemukan kapal tersebut.

Apa yang diminta oleh pemerintah Indonesia, menurutnya pihaknya akan mengupayakannya.

"Kami ingin membantu mereka menemukan kapal selam dan kami ingin melakukan apa pun yang kami bisa," tegasnya.

Baca Juga: Wali Kota Cilegon Ancam Seret Raffi Ahmad ke Meja Hijau, Suami Nagita Slavina Diam-diam Sedang Jalani Gugatan di Pengadilan Negeri Depok, Ini Kasusnya

Pentagon telah memberikan bantuan melalui pengiriman aset-aset udara, termasuk pesawat patroli maritim P-8 Poseidon Angkatan Laut.

Editor : Fotokita

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular