Follow Us

youtube_channeltwitter

Siap Keliling Indonesia Serukan Revolusi Akhlak, Habib Rizieq Shihab Ultimatum Pihak yang Coba Halangi, Panglima TNI Mendadak Beri Kode Keras!

Bayu Dwi Mardana Kusuma - Senin, 16 November 2020 | 07:06
Imam Besar Front Pembelas Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab tiba di Petamburan, Tanah Abang, Jakarta Barat pada Selasa (10/11/2020)
Warta Kota

Imam Besar Front Pembelas Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab tiba di Petamburan, Tanah Abang, Jakarta Barat pada Selasa (10/11/2020)

Fotokita.net - Siapa keliling Indonsia buat sebarkan revolusi akhlak, Habib Rizieq Shihab ultimatum pihak yang coba halangi, Panglima TNI mendadak beri kode keras!

Sesampainya di Indonesia Habib Rizieq Shihab banyak melakukan kegiatan seperti menghadiri Maulid Nabi Muhammad SAW serta kegiatan keagamaan lainnya.

Kini terlihat massa pendukung Front Pembela Islam (FPI) saat menghadiri perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW sekaligus pernikahan anak Habib Rizieq Shihab di kawasan Petamburan, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Sabtu (14/11/2020).

Dalam ceramahnya saat perayaan Maulid Nabi SAW, Habib Rizieq menyinggung banyak menginggung soal revolusi akhlak yang sudah digaungkan sejak beberapa waktu lalu.

Baca Juga: Mau Bayar Denda Rp 50 Juta Habib Rizieq Disebut Masih Dapat Untung Banyak, Tapi Jenderal TNI AD Ini Malah Minta Maaf, Ada Apa?

Habib Rizieq menegaskan, Revolusi Akhlak yang dimaksud bukanlah ajakan untuk berperang dengan senjata.

Ia meminta agar masyarakat tidak salah paham terhadap istilah tersebut.

Baca Juga: Acara Nikahnya Jadi Sorotan Hingga Kena Denda Rp 50 Juta, Siapa Sangka Menantu Habib Rizieq Ini Masih Keponakan Wakil Ketua MPR, Begini Faktanya

Pemimpin Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Syihab saat menyapa pendukung dan simpatisan saat tiba di sekitar markas FPI, Petamburan, Jakarta Pusat (10/11/2020).
Tribunnews/Jeprima

Pemimpin Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Syihab saat menyapa pendukung dan simpatisan saat tiba di sekitar markas FPI, Petamburan, Jakarta Pusat (10/11/2020).

"Jangan pernah pikir revolusi akhlak kita pakai senjata untuk perang, tidak, saya katakan sekali lagi tidak. Kecuali kalau musuh pakai senjata nembakin kita, kita angkat senjata, kita perang saudara," katanya seperti dilihat di YouTube Front TV, Minggu (15/11/2020).

Bahkan, Habib Rizieq berencana akan berkeliling Indonesia untukmensosialisasi revolusi akhlak.

Baca Juga: Rahasia Lama Dibongkar Hotman Paris Lewat Foto Ini, Habib Rizieq Shihab Akhirnya Tanggapi Ucapan Nikita Mirzani yang Dianggap Hina Imam Besar FPI

"Akhirnya saya kabarkan insyaallah setelah nanti saya istirahat beberapa hari, agar kondisi betul-betul fit saudara. Saya dengan DPP pengurus FPI akan keliling Indonesia. Kita akan datangi setiap provinsi, kita ajak semua umat, dan kita akan melakukan koordinasi dan konsolidasi untuk revolusi akhlak," ujar Habib Rizieq.

Habib Rizieq berharap agar kegiatannya itu tidak dihalang-halangi. Apabila ada pihak yang coba menjegal, maka ia bilang tidak akan segan berbuat tegas.

"Jadi jangan coba-coba ada pihak yang menghalangi tablig akbar kami, yang menghalangi yaitu daripada konsolidasi kami. Karena kali ini kami tidak akan pernah tolerir siapapun yang coba menghalangi tablig-tablig dan umat Islam," ucapnya.

Baca Juga: Niat Hati Bela Habib Rizieq, Ustadz Maaher Malah Kepergok Hapus Cuitannya Usai Senggol Ulama Kondang Ini, Netizen Meradang: Jangan Mau Diadu Domba

Kedatangan Habib Rizieq Shihab di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten
Tribunnews.com

Kedatangan Habib Rizieq Shihab di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten

Selain menggelar tablig akbar di provinsi yang akan didatangi, Habib Rizieq mengatakan akan menemui sejumlah tokoh Islam yang ada di daerah.

"Kita akan keliling, kita akan sowan kepada para habaib, para ulama, para tokoh umat Islam di berbagai daerah untuk memantapkan langkah dalam rangka revolusi akhlak. Karena kita tidak bisa melakukan revolusi akhlak kalau tidak mendapat dukungan para habaib, para ulama, para kyai dan umat Islam di berbagai daerah," tegas Habib.

Sementara itu,Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto mengingatkan pentingnya persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia dalam rangka menjaga stabilitas nasional.

Baca Juga: Ikut-ikut Sentil Massa Penjemput Habib Rizieq, Denny Siregar Ciut Nyali Usai Ditegur Sosok Ini Hingga Hapus Tweetnya, Warganet Langsung Sinis: Banci!

"Saudara-saudara sekalian, saya ingin menyampaikan kembali pentingnya persatuan dan kesatuan dalam menjaga stabilitas nasional," ujar Panglima TNI dikutip dari kanal YouTube Puspen TNI, Minggu (15/11/2020).

Panglima TNI juga mengingatkan semua pihak agar tak membiarkan persatuan dan kesatuan hilang karena disebabkan provokasi dan ambisi yang dibungkus identitas.

Baca Juga: Pesta Nikah Putri Cantik Habib Rizieq Digelar Sehabis Maghrib, Ahli Bingung Sikap Pemerintah di Tengah Pandemi: Ini Maunya Apa?

Panglima TNI Panglima TNI, Marsekal Hadi Tjahjanto pada Minggu (15/11/2020) mengumpulkan lima Komandan Komando Utama (jenderal perang TNI) di Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur.
Dispenad

Panglima TNI Panglima TNI, Marsekal Hadi Tjahjanto pada Minggu (15/11/2020) mengumpulkan lima Komandan Komando Utama (jenderal perang TNI) di Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur.

Karena itu, TNI bertekad akan menjaga persatuan dan kesatuan Indonesia.

"Untuk itu jangan kita biarkan persatuan dan kesatuan bangsa itu hilang atau dikaburkan oleh provokasi dan ambisi yang dibungkus dengan berbagai identitas," kata dia.

"Seluruh prajurit TNI adalah alat utama pertahanan negara untuk melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah Indonesia," ujar Panglima TNI.

Baca Juga: Selalu Berani Menyerang, Denny Siregar Mendadak Hapus Cuitannya Usai Ditegur Sosok Ini, Sang Pegiat Medsos Dituding Banci

Ia menambahkan, TNI tidak ada akan membiarkan musuh yang mencoba menganggu cita-cita luhur bangsa.

Untuk itu, jika terdapat gangguan itu, maka akan berhadapan langsung dengan TNI.

"Ingat, siapa saja yang menganggu persatuan dan kesatuan bangsa akan berhadapan dengan TNI," kata dia.

Baca Juga: Alih-alih Minta Maaf Usai Singgung 'Habib Tukang Obat', Nikita Mirzani Bikin Geram 2 Ulama Kondang Ini: Ultimatum Mulut Sampah Nyai

Panglima TNI Panglima TNI, Marsekal Hadi Tjahjanto pada Minggu (15/11/2020) mengumpulkan lima Komandan Komando Utama (jenderal perang TNI) di Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur.
Dispenad

Panglima TNI Panglima TNI, Marsekal Hadi Tjahjanto pada Minggu (15/11/2020) mengumpulkan lima Komandan Komando Utama (jenderal perang TNI) di Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur.

Panglima TNI, Marsekal Hadi Tjahjanto pada Minggu (15/11/2020) mengumpulkan lima Komandan Komando Utama di Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur.

Lima jenderal perang TNI yang dipanggil oleh Marsekal TNI Hadi Tjahjanto ke Mabes TNI adalah Pangkostrad Letjen TNI Eko Margiyono, Komandan Koopssus Mayjen TNI Richard TH.Tampubolon, Danjen Kopassus Mayjen TNI Achmad Hasan, Dankormar Mayjen TNI (Mar) Suhartono, dan Komandan Korpaskhas Marsda TNI Eris Widodo Y.

Mereka membahas situasi terkini terkait dengan dinamika keamanan kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Baca Juga: Alih-alih Ikuti Permintaan Pemerintah Usai Kembali dari Arab Saudi, Habib Rizieq Siap Gelar Pesta Pernikahan di Tengah Pandemi, Ternyata Sudah Dapat Izin dari Sosok Ini

Tidak ada informasi detail apa yang dibicarakan oleh Panglima TNIdengan lima jenderal perang TNI itu.

Namun, setelah pertemuan terbatas itu dilakukan, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto langsung menyampaikan pesan secara terbuka dan tegas, terkait dengan pentingnya seluruh persatuan dan kesatuan demi menjaga stabilitas bangsa.

Baca Juga: Ngamuk Berat Usai Dikatai Lonte Oplosan, Nikita Mirzani Bongkar Sosok Kelam Ustadz Maaher At Thuwailibi, Ternyata Pernah Hina Polisi

"Ingat! Siapa saja yang mengganggu persatuan dan kesatuan bangsa, akan berhadapan dengan TNI," tegas Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dalam keterangan resmi, Minggu, 15 November 2020.

Berikut pernyataan lengkap Panglima TNI:

Baca Juga: Tenda Kawinan 200 Meter Sudah Terpasang, Satgas Covid-19 Malah Beri Kado Ini Buat 10 Ribu Tamu Undangan Nikahan Putri Habib Rizieq

Saudara-saudara sekalian. Saya ingin menyampaikan kembali, pentingnya persatuan dan kesatuan dalam menjaga stabilitas nasional.

Untuk itu, jangan kita biarkan persatuan dan kesatuan bangsa itu hilang, atau dikaburkan oleh provokasi dan ambisi yang dibungkus dengan berbagai identitas.

Seluruh prajurit TNI adalah alat utama pertahanan negara, untuk melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah Indonesia.

Baca Juga: Dapat Ucapan Selamat dari Jokowi, Joe Biden Malah Jadi Musuh No 1 Pemimpin Negara Besar Ini, Ternyata Begini Penjelasannya

Tidak satupun, tidak satupun musuh yang dibiarkan, apalagi melakukan upaya-upaya berupa ancaman dan gangguan, terhadap cita-cita luhur bangsa dan negara Indonesia.

Ingat ! Siapa saja yang mengganggu persatuan dan kesatuan bangsa, akan berhadapan dengan TNI.

Hidup TNI. Hidup Rakyat. NKRI Harga Mati.

Editor : Fotokita

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

x