Follow Us

Perang di Ujung Senjata, Armada Laut dan Jet Tempur China Bidik Kapal Perusak Amerika yang Gerah Lihat Latihan Militer Tiongkok di Laut China Selatan

Bayu Dwi Mardana Kusuma - Jumat, 28 Agustus 2020 | 15:26
China Siaga Tempur, PLA Navy Usir Kapal Perusak AS dari Pulau Paracel
Xinhua/Li Ziheng

China Siaga Tempur, PLA Navy Usir Kapal Perusak AS dari Pulau Paracel

Tangkapan layar foto kapal PLA yang mengawasi Laut China Selatan
South China Morning Post

Tangkapan layar foto kapal PLA yang mengawasi Laut China Selatan

"Risiko konflik membutuhkan pengelolaan yang cermat oleh semua pihak terkait. Kami berharap dan berharap, Beijing akan terus menahan diri sesuai dengan kewajiban mereka sebagai kekuatan regional utama," kata Tsai, Kamis (27/8), seperti dikutip Reuters.

"Oleh karena itu, kami percaya akan penting bagi semua pihak untuk menjaga jalur terbuka dan komunikasi untuk mencegah salah tafsir atau kesalahan perhitungan," imbuh dia.

Meski begitu, Tsai menyebutkan, Taiwan perlu memperkuat kemampuan pertahanannya, yang telah dia jadikan prioritas. "Kami melakukan ini karena kami tahu bahwa dalam konteks situasi kami saat ini, kekuatan dapat dikaitkan dengan pencegahan. Ini juga mengurangi risiko petualangan militer," katanya.

Baca Juga: Bantuan Rp 600 Ribu Sudah Cair, Nasabah Bank Ini Ternyata Paling Banyak Terima Transfer Duluan, Inilah Cara Cek Terdaftar Atau Tidak

China mengatakan, telah memperingatkan kapal perusak berpeluru kendali Amerika Serikat yang dikerahkan ke Laut China Selatan yang disengketakan, setelah uji coba peluncuran rudal balistik Tiongkok.

Menurut militer China, kapal perusak AS berlayar ke "perairan teritorial Tiongkok" di dekat kepulauan yang Beijing sebut Xisha. Dan, Komando Teater Selatan Tentara Pembebasan Rakyat (PLA) mengirim kapal perang dan pesawat tempur untuk "mengusir" kapal perusak AS.

Ilustrasi kapal induk milik Angkatan Laut Amerika Serikat yang bersiap menuju Laut China Selatan.
Navy Office of Information

Ilustrasi kapal induk milik Angkatan Laut Amerika Serikat yang bersiap menuju Laut China Selatan.

“China memiliki kedaulatan yang tak terbantahkan atas pulau-pulau di Laut China Selatan dan perairan yang berdekatan di wilayah tersebut," kata juru bicara PLA Kolonel Senior Li Huamin, Jumat (28/8).

"Dan, pasukan komando selalu siaga tinggi untuk secara tegas melindungi kedaulatan nasional dan menjaga perdamaian dan stabilitas di wilayah Laut China Selatan,” katanya seperti dikutip China South Morning Post.

Armada Pasifik AS menyebutkan, USS Mustin (DDG-89) berlayar ke "sekitar Kepulauan Paracel" pada Kamis (27/8) "untuk melawan klaim maritim yang berlebihan dan memperkuat hukum laut di perairan internasional".

Baca Juga: Bantuan Rp 600 Ribu Sudah Cair Sejak 27 Agustus, Inilah 4 Penyebab Subsidi Gaji Belum Masuk Rekening Kita

Editor : Fotokita

Latest